Raja, Hamba, dan Prajurit, Belajar Hal Penting dari 3 Tokoh ini Demi Melawan Covid-19

"bukan kesulitan yang membuat kita takut. Seringkali ketakutanlah yang membuat menjadi sulit.  Jadi jangan mudah menyerah". 

Selain itu, seluruh masyarakat perlu bekerja sama, kompak,  punya nilai empati dan kebersamaan akan sesamanya saat terkena  dampak langsung maupun tidak langsung dengan pandemi covid-19.

Tiga karakter menjadi satu kekuatan efektif melawan Covid-19

Dapat disimpulkan bahwa dalam memecahkan sebuah persoalan apapun dibutuhkan suatu visi yang jelas.

Begitupun ketika bangsa Indonesia hendak berupaya memberantas pandemi virus corona.  Semua lapisan masyarakat dimana pun harus memiliki sebuah visi yang sama.

Bersama-sama melawan pandemi virus corona (sumber:kitabisa. com)

Ketika bangsa Indonesia telah memiliki satu tujuan, sasaran,  arah atau visi yang jelas seperti visi seorang raja maka semua orang akan tergerak untuk mulai melakukan tindakan konkrit sekecil apapun itu untuk mencapai visi tersebut.

Visi akan menjadi kenyataan ketika diwujudkan dengan sikap penuh ketaatan,  kesetiaan dan kerendahan hati seperti seorang hamba.  

Setia dan taat terhadap semua protokol,  instruksi dan himbauan pemerintah adalah tindakan konkrit pencegahan penyebaran pandemi corona ini.

Kesetiaan dan ketaatan itu juga harus ditopang dengan  sikap saling mau bekerja sama,  semangat yang sama,  empati,  toleran untuk saling menolong satu sama lain seperti karakter atau mental seorang prajurit.

Saya yakin musuh akan kalah,  musuh akan mundur,  perlahan-lahan akan hilang.  Tidak ada yang mustahil,  saya percaya dan optimis musuh pandemi virus corona akan berakhir ketika dilawan dengan sebuah visi yang besar seperti visi seorang raja,  ketaatan hati seperti seorang hamba dan mental kuat seperti seorang prajurit.

Referensi : (1), (2), (3), (4)

Salam.

Kupang,  21 April 2020
Tonny E.  N