Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kampung Budaya Padi Pandan Wangi di Cianjur, "Instagramable" Banget

20 Februari 2019   16:15 Diperbarui: 20 Februari 2019   16:40 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa yang dijadikan daerah wisata, sudah lebih dari satu yang saya kunjungi. Desa yang dijadikan daerah wisata yang pertama kali saya kunjungi adalah Kampoeng Mataraman di Bantul, Yogyakarta.

Kampung Mataraman ini, adalah desa yang dibuat dengan suasana yang masih sangat tradisional. Kampung Mataraman ini sendiri adalah tempat makan, namun dengan suasana pedesaan.

Desa yang kedua saya kunjungi adalah Desa Ponggok. Di Desa Ponggok ini ada wisata yang sudah terkenal. Namanya adalah Umbul Ponggok. Tidak perlu saya membahas panjang lebar soal Umbul Ponggok dan Kampoeng Mataraman ini karena sudah saya pernah tuliskan di blog saya sebelumnya.

Yang akan lebih banyak saya ceritakan adalah Kampung Budaya Padi Pandan Wangi di Kabupaten Cianjur. Kunjungan saya ke sini sebenarnya lebih ke "surprise" karena saya tidak menyangka akan berkunjung ke sini.

Saya tiba sudah sore hari di Kampung Budaya Padi Pandan Wangi. Saya sampai di Kampung Budaya ini bersama dengan ROmbongan Safari Kebangsaan VII Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). 

Di Kampung Budaya Padi Pandan Wangi ini, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akan berdialog dengan warga. Semacam bluskan lah begitu. Oh iya, saya lupa, Kampung Budaya Pandan Wangi ini berada di Desa Mekarwangi, Kecamatan Warung Kondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Masuk ke dalam, saya malah tidak ikut acara dialog, saya lebih senang untuk mengeksplorasi kampung budaya ini.

Masuk ke dalam Kampung Budaya ini, berderet beberapa rumah panggung. Entah tempat buat menginap atau ini semacam kantor pengelola. Saya tidak tahu persis, tapi bangunanya sangat tradisional.

Ada juga aula yang juga didisain tradisional. masih berbentuk rumah panggung juga. Di aula inilah menjadi tempat pertemuan dan dialog dengan warga.

Dokpri
Dokpri
Dari aula ini, ada tangga untuk menapaki bukit dan persawahan. Setelah menapaki tangga ini, terhamparlah pemandangan persawahan dan pegunungan. Sebuah landscape yang sangat indah dan menyejukkan mata.

Dokpri
Dokpri
Areal Kampung Budaya Padi Pandan Wangi ini didominiasi oleh persawahan yang ketika saya kunjungi padinya sementara bertumbuh. Di Kampung Pandan Wangi ini juga ada semacam jembatan atau panggun yang dibuat untuk menjadi tempat berfoto. Instagramable Banget. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun