Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pentingnya Menjaga Perilaku Jujur dalam Kehidupan Sehari-hari

4 April 2024   15:15 Diperbarui: 4 April 2024   15:16 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: www.orami.co.id

Perilaku jujur adalah aspek penting dalam kehidupan yang sering kali diabaikan oleh banyak orang.

Penting kita ingat bahwa menjaga kejujuran dalam tindakan dan perkataan memiliki dampak yang luas dan positif dalam berbagai aspek kehidupan.

Dalam Islam, kewajiban untuk bersikap jujur tercermin dalam banyak ayat Al-Quran, antara lain:

QS. Al-Ahzaab [33]: 70,  yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar."

Ayat 70 QS. Al-Ahzaab tersebut menyerukan kepada orang-orang beriman untuk bertakwa kepada Allah dan berbicara dengan kata-kata yang benar.


QS. At-Taubah [9]: 119,  yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan bersamalah kamu dengan orang-orang yang benar."

Ayat 119 QS. At-Taubah tersebut menegaskan pentingnya takwa kepada Allah dan bergaul dengan orang-orang yang jujur.

QS. Al-Maidah [5]: 8, yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (bersaksi atau jujur tentang kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."

Ayat 8 QS. Al-Maidah tersebut menuntut agar orang beriman senantiasa berbicara dengan kejujuran, menjadi saksi yang adil, dan menjauhi ketidakadilan serta kebencian terhadap suatu kaum.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam juga menegaskan keutamaan kejujuran, seperti yang terdapat dalam beberapa hadis, antara lain:

Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, yang artinya: “Hendaklah kamu berlaku jujur karena kejujuran menuntunmu pada kebenaran, dan kebenaran menuntunmu ke surga. Dan senantiasa seseorang berlaku jujur dan selalu jujur sehingga dia tercatat di sisi Allah Subhanahu wa ta’ala sebagai orang yang jujur. Dan hindarilah olehmu berlaku dusta karena kedustaan menuntunmu pada kejahatan, dan kejahatan menuntunmu ke neraka. Dan seseorang senantiasa berlaku dusta dan selalu dusta sehingga dia tercatat di sisi Allah Subhanahu wa ta’ala sebagai pendusta.” (H.R. Muslim)

Dari H.R. Muslim itu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menyampaikan bahwa kejujuran membawa pada kebenaran dan akhirnya surga, sementara kedustaan mengantarkan pada kejahatan dan neraka.

Dari Abdullah Ibnu Mas'ud, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, yang artinya: “Hendaknya kamu selalu jujur karena kejujuran itu akan membawa kepada kebaikan dan kebaikan itu akan membawa ke dalam surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari HR. Bukhari dan Muslim ini, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menyatakan bahwa kejujuran menghasilkan kebaikan yang membawa menuju surga.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, yang artinya: "Tanda-tanda orang munafik ada tiga, yaitu: apabila ia berbicara, ia berdusta; jika ia berjanji, ia mengingkari janjinya; jika ia dipercaya, ia berkhianat." (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari HR. Bukhari dan Muslim itu, Abu Hurairah meriwayatkan tanda-tanda munafik, di mana salah satunya adalah berdusta ketika berbicara, mengingkari janji, dan berkhianat saat dipercaya.

Dari beberapa ayat suci Al-Quran dan Hadis tersebut, Islam mengajarkan pentingnya kejujuran dalam setiap aspek kehidupan, karena kejujuran adalah jalan menuju kebaikan, kebenaran, dan surga yang dijanjikan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala.

Dalam tulisan ini, kita akan ketahui mengapa perilaku jujur penting dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Mengapa Perilaku Jujur Penting?

1. Membangun Kepercayaan

Jujur adalah fondasi dari kepercayaan. Ketika seseorang selalu jujur, orang lain akan lebih percaya padanya.

Kepercayaan yang terjalin akan memperkuat hubungan personal, profesional, dan sosial.

2. Menghindari Konsekuensi Negatif

Berbohong atau menyembunyikan kebenaran hanya akan menyebabkan masalah lebih besar di masa depan.

Perilaku jujur membantu mencegah konsekuensi negatif dari kebohongan dan ketidakjujuran.

3. Membangun Karakter yang Kuat

Jujur adalah ciri yang menandai karakter yang kuat dan bertanggung jawab. Orang-orang yang jujur cenderung lebih dihormati dan dihargai dalam masyarakat.

4. Memperkuat Integritas

Integritas adalah kualitas penting yang diperlukan dalam setiap aspek kehidupan. Hanya melalui perilaku jujur seseorang dapat mempertahankan integritasnya.

5. Mendukung Pembelajaran dan Pertumbuhan

Jujur membantu seseorang menerima umpan balik dan belajar dari kesalahan. Tanpa kejujuran, sulit untuk berkembang dan menjadi pribadi yang lebih baik.

Cara Menerapkan Perilaku Jujur

1. Berbicara dengan Kebenaran

Mulailah dengan berbicara selalu dengan kebenaran. Hindari mengada-ada atau mengubah fakta demi kepentingan pribadi.

2. Jaga Janji

Jika kita berjanji melakukan sesuatu, pastikan untuk memenuhinya. Jaga integritas kita dengan tidak membiarkan janji-janji kosong.

3. Berpikir Sebelum Berbicara

Sebelum mengeluarkan sebuah pernyataan, pertimbangkan dampaknya dan pastikan informasi yang kita berikan adalah akurat dan jujur.

4. Bersikap Terbuka

Jangan takut untuk mengakui kesalahan atau kekurangan kita. Bersikap terbuka tentang hal ini menunjukkan kejujuran dan kematangan.

5. Berlatih Empati

Seringkali, kejujuran dapat diperoleh dengan berempati terhadap perasaan dan situasi orang lain.

Berusaha memahami sudut pandang orang lain dapat membantu kita mengkomunikasikan kebenaran dengan lebih baik.

Manfaat Perilaku Jujur

1. Mengurangi Stres

Dengan jujur, kita tidak perlu memikirkan konsekuensi dari kebohongan atau penyembunyian kebenaran. Ini mengurangi tingkat stres dan kekhawatiran.

2. Membangun Hubungan yang Berkualitas

Perilaku jujur membantu membangun hubungan yang didasarkan pada kepercayaan dan saling menghargai.

3. Mendukung Kesuksesan Karir

Di lingkungan profesional, integritas dan kejujuran adalah kualitas yang sangat dihargai. Menerapkan perilaku jujur dapat membantu kita mencapai kesuksesan dalam karir.

4. Membentuk Reputasi Positif

Orang yang jujur cenderung memiliki reputasi yang baik dalam masyarakat. Ini membuka pintu untuk lebih banyak kesempatan dan koneksi yang positif.

5. Memberikan Ketenangan Batin

Mengetahui bahwa kita selalu bertindak dengan kejujuran memberikan ketenangan batin dan kepuasan pribadi.

Kesimpulan

Perilaku jujur bukan hanya tentang tidak berbohong, tetapi juga tentang memegang prinsip kejujuran dalam tindakan sehari-hari.

Dengan menjaga perilaku jujur, kita membangun kepercayaan, memperkuat karakter, dan menciptakan hubungan yang berkualitas dalam kehidupan kita.

Ingatlah bahwa kejujuran membawa banyak manfaat positif, baik bagi diri sendiri maupun bagi lingkungan sekitar.

Dalam tulisan  ini, telah dikemukakan begitu pentingnya perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari, cara menerapkannya, manfaat yang didapat, serta pentingnya mempertahankan integritas dan kejujuran dalam setiap aspek kehidupan.

Semoga tulisan ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya menjaga perilaku jujur dan selalu menginspirasi kita untuk selalu bertindak dengan kejujuran dalam segala hal.

Mudah-mudahan Allah Subhanahu wa ta’ala selalu menjaga pribadi kita untuk tetap selalu berbuat jujur. Terima kasih atas perhatiannya telah membaca tulisan ini semoga akan ada manfaatnya. (Tobari)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun