Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengerikan! Sehari 3.111 Kasus Coronavirus

1 April 2020   08:42 Diperbarui: 1 April 2020   08:41 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Total Kasus Menjadi 44.606 

Hari hari terasa semakin mencekam. Baru saja dunia lega mendengarkan Wuhan sudah mulai pulih. terdengar berita Italia down .Kemudian ketika Italia berangsur pulih, Amerika Serikat malah semakin terpuruk oleh serangan Covid-19.

Belum lagi kisah terjadi chaos di India,karena pemerintah diangggap terlalu cepat menerapkan lockdown untuk 1,3 miliar warganya ,tanpa perhitungan matang. Lagi-lagi korban berjatuhan,bukan karena Virus Corona,melainka akibat kelaparan dan kelelahan 

Giliran Iran Semakin Terpuruk

Iran telah mencatat 3.111 kasus virus korona baru dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah total kasus di negara itu menjadi 44.606. Terdapat 141 kematian terkait virus corona tambahan, sehingga jumlah kematian Iran menjadi 2.898.  Sejumlah  14.656 pasien sejauh ini telah diizinkan pulang dari rumah sakit , sementara 3.703 pasien yang dirawat di rumah sakit masih dalam kondisi kritis.

Seperti  dapat disimak langsung dari kutipan dari sumber berita :

  • Iran has recorded 3,111 new coronavirus cases in the past 24 hours, bringing the total number of cases in the country to 44,606, Health Ministry spokesman Kianush Jahanpoor told Iranian state television on Tuesday. Jahanpoor said there had been 141 additional coronavirus-related deaths, bringing Iran's death toll to 2,898. He added that 14,656 patients have so far been released from hospitals across the country, while another 3,703 hospitalized patients remained in critical condition.

Sebagai Gambaran Secara Global  

Menurut data terhimpun oleh sumber yang sama,terdapat 857.000 kasus novel coronavirus di seluruh dunia .Sementara Amerika Serikat saat ini :"memimpin" korban tewas sebanyak 3.800 orang dari 185.200 kasus yang terjadi.Diprediksi akan terjadi resesi di negara Asia timur dan Pasifik 

Tidak ada yang dapat memprediksi ,kapan  musibah yang menimpa dunia ini akan berakhir. Dunia berharap semoga  badai coronavirus ini secepatnya berlalu,tapi melihat data data yang ada,agaknya harapan tersebut masih terlalu .

sumber:https://edition.cnn.com/world/live-news/coronavirus-pandemic-03-31-20/h_6af9b2e0155cd640874f9bcf579fbf49 

Tjiptadinata Effendi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun