Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menakar Diri dengan Uang

9 Juni 2019   17:02 Diperbarui: 9 Juni 2019   17:34 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu waktu,kami pulang kampung di kota Padang  bersama putra kami . Karena sudah lama tidak makan es duren,maka kami singgah menikmati es duren di Bopet Nan Lamo di Pulau Karam .Ketika sedang menunggu pesanan es duren datang,tiba tiba putera kami baru sadar,bahwa bungkusan yang dibawanya  berisi dolar dalam jumlah yang banyak terjatuh di tempat parkiran mobil .Maka ia langsung berlari keluar Bo[et dan menuju ke tempat dimana kendaraan kami di parkir.

Setibanya di sana,sebelum sempat bertanya,Juru Parkir sudah langsung menyerahkan bungkusan,sambil berkata:"Tadi saya lihat Om buru buru keluar dari kendaraan dan bungkusan ini terjatuh,jadi saya tolong amankan " katanya tanpa menunjukan bahwa ia mengharapkan sesuatu.

Tentu saya bukan hanya putera kami,tapi kami semua senang, Senang menemukan bungkusan utuh dengan uangnya dan senang,bahwa orang kampung saya ternyata jujur. Usai mengucapkan terima kasih,saya masukan dalam genggaman tangannya sejumlah uang,awalnya ia menolak:"Indak usah Om" Tapi saya katakan :" Jangan ditolak dik, kami ikhlas memberikan" .Tampak tangannya gemetaran menggenggam uang tersebut dan berkali kali mengucapkan terima kasih.

Ternyata orang orang kecil.masih memiliki kejujuran dalam diri. Mereka lulus ujian hidup dengan nilai cumlaude !

Ditulis berdasarkan pengalaman pribadi 

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun