Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Mengenal Dr Wilfred Nagel, Ilmuwan Pencipta Black Captain America dan Super Soldier di "The Falcon and The Winter Soldier"

3 April 2021   07:50 Diperbarui: 3 April 2021   08:01 1773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dr Wilfred Nagel. Sumber : Disney+

Serial The Falcon and The Winter Soldier sudah memasuki pertengah musim pertamanya yang tayang di Disney+, episode ketiga ini semakin menarik karena Marvel nampaknya mengeksplor karakter-karakter penting yang ada di komik. Dr Wilfred Nagel adalah salah satu karakter yang coba dikenalkan Marvel kepada penonton setianya.

Sebentar, jika kamu sudah melihat episode ketiga, kamu bisa skip dan melanjutkan membaca tulisan ini. Namun jika belum menonton episode ketiganya, kamu harus stop karena bagian berikutnya penuh dengan SPOILER!!

Dr Abraham Erskine saat bersama Steve Rogers. Sumber : The Direct
Dr Abraham Erskine saat bersama Steve Rogers. Sumber : The Direct

Di episode ketiga, Sam dan Bucky begitu putus asa dalam mencari tahu tentang serum super soldier. Serum ini merupakan serum yang pernah digunakan untuk menciptakan manusia super. Beberapa diantaranya, ada Steve Rogers, Bucky dan Red Skull. Mereka merupakan super soldier hasil serum yang diciptakan oleh Dr Abraham Erskine.

Jauh sebelum ini, kita bahas dulu tentang Captain America : The First Avengers. Saat itu, Dr Abraham Erskine mencari kandidat yang cocok untuk mau menjadi percobaan manusia super. Akhirnya dipilihlah Steve Rogers.

Dr Abraham Erskine mengatakan kepada Steve alasan dia memilihnya,"What ever happens, stay who you are, not just a soldier, but a good man". Ini yang menjadi keistimewaan Steve, seorang pria yang baik hati.

Di momen lain, Erskine mengatakan, jika Johann Schmidt alias Red Skull merupakan hasil karyanya yang gagal. Karena serum itu tidak hanya meningkatkan kemampuannya, tapi juga sifat di dalam dirinya.

Usai membuat Steve menjadi super soldier, Dr Abraham Erskine dibunuh HYDRA. Seiring berjalannya waktu, Bucky sahabat Steve menjalankan misi bersama. Namun kecelakaan terjadi, Bucky jatuh ke jurang dari sebuah kereta HYDRA yang berjalan.

Dalam program Paperclip, ilmuwan Jerman yang dianggap menguntungkan bagi Amerika ditarik untuk bergabung mengembangkan berbagai macam penemuan agar Amerika menjadi hebat. Salah satunya Dr Arnim Zola, loyalis setia Red Skull pemimpin HYDRA.

Entah bagaimana, Zola berhasil menemukan Bucky dan masih hidup, meskipun kehilangan tangan kirinya. Zola lalu menyuntikkan serum super soldier kepada Bucky agar menjadi seorang Winter Soldier, mesin pembunuh HYDRA paling terkenal.

Dalam film Captain America : Civil Wars, Baron Zemo menunjukkan kepada Steve Rogers, James Buckhanan dan Tony Stark tentang keberadaan pasukan manusia super. Namun pasukan manusia super yang dalam kondisi membeku itu ternyata dibunuh oleh Baron Zemo. Zemo mengatakan, dia sangat membenci super soldier. Itulah alasan dia membunuh mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun