Mohon tunggu...
Titis HafidzRestuadi
Titis HafidzRestuadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Instrumentasi

STMKG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Peralatan Pengamatan Meteorologi dan Klimatologi, Alat Ukur Arah dan Kecepatan Angin

19 April 2021   20:23 Diperbarui: 19 April 2021   20:29 876
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secara definisi wind Velocity adalah suatu besaran vektor tiga dimensi dengan fluktuasi acak dalam skala kecil di atmosfer dan dalam waktu yang bersamaan mengikuti pergerakan udara dalam skala yang lebih besar. Pengamatan angin permukaan umumnya dijabarkan dalam vektor dua dimensi melalui dua parameter, yaitu; arah dan kecepatan (Mazzarella, 1972, WMO No.8). Umumnya pengamatan angin permukaan (e.g. horizontal wind speed) adalah rata- rata pengamatan selama periode 10 s/d 60 menit, sesuai dengan kebutuhan Forecast.

Climatological statistics biasanya memerlukan data rata-rata pengamatan untuk setiap jam, rata-rata periode siang hari dan periode malam hari. Untuk laporan synoptic, pengamatan dilakukan dalam rata-rata 10 menit.

Kebutuhan Penerbangan (Aeronautical applications) justru membutuhkan rata-rata pengamatan yang lebih singkat, yaitu rata-rata setiap 1 menit, untuk mengetahui fluktuasi angin turbulensi dan gusty.Pengamatan Wind speed dilaporkan dalam 0.5 m/s atau dalam satuan lain seperti: knots, km/jam, mil/jam atau satuan kecepatan lainnya yang relevan.

Wind direction dilaporkan dalam derajat dengan resolusi 10 derajat. Pelaporan menggunakan kode: 01 ... 36 (contoh, kode 2 berarti angin berhembus dari arah 15- 25°). Data merupakan rata-rata pengamatan dalam periode 10 menit

 

Persyaratan Meteorologi

Accuracy untuk horizontal speed adalah 0.5 m/s dibawah 5 m/s dan 10% diatas 5 m/s. Wind direction diukur dengan accuracy 5°. Persyaratan akurasi ini merupakan hal yang mudah untuk dipenuhi oleh peralatan-peralatan modern.

Aspek yang cukup sulit dalam pengukuran angin permukaan adalah penempatan dari anemometer. Karena dapat dikatakan hampir tidak mungkin untuk menemukan lokasi yang dapat representatif untuk mewakili area yang cukup luas, sehingga direkomendasikan untuk menghitung/memperkirakan kesalahan penempatan ini (exposure errors).

Beberapa applikasi memerlukan information mengenai angin kencang sesaat (gusty), sehingga memerlukan pengamatan dalam interval yang lebih singkat. Aplikasi tersebut diantaranya; 'nowcasting' for aircraft take-off and landing, wind-load climatology, air pollution dispersion problems, and exposure correction.

Metode Pengukuran dan Pengamatan

Angin permukaan biasa diukur menggunakan wind vane and cup or propeller anemometer. Sensor yang digunakan cup rotor dan propeller anemometers, sedangkan untuk arah angin menggunakan direction vanes. Cup dan vane, propeller dan vane, ataupun propellers stand alone dengan common combinations.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun