Mohon tunggu...
Tita WandaHaviva
Tita WandaHaviva Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peradaban Islam pada Masa Khalifah Abu Bakar As Shiddiq

11 Januari 2021   12:27 Diperbarui: 11 Januari 2021   12:43 12259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Khulafaurrasydin berasal dari kata Khulafa' dan ar-Rasydin. Kata khulafa' dari kalifah yang berarti pengganti, sedangkan ar-rasyid berarti mendapat petunjuk. Jadi, khulafaur Rasyidin menurut bahasa adalah orang yang ditunjuk sebagai pengganti, memimpin, dan penguasa yang selalu mendapat petunjuk Allah SWT.. Sedangkan menurut istilah, khulafaurrasydin adalah prmimipin umat dan kepala negara yang telah mendapat pentunjuk dari Allah SWT., untuk meneruskan perjuangan Nabi Muhammad SAW..

Khalifah pertama adalah Abu Bakar as-Shiddiq, Abu Bakar adalah salah seorang sahabat terdekat Nabi saw, dan termasuk di antara orang-orang yang pertama masuk Islam (al-sabiqn al-awwaln). Nama lengkapnya adalah Abdullah bin Abi Kuhafah al-Tamimi. Pada masa kecilnya Abu Bakar bernama Abdul Ka`bah. Kemudian nama itu ditukar oleh Nabi saw menjadi Abdullah. Gelar Abu Bakar diberikan rasulullah saw karena ia seorang yang paling awal masuk Islam, sedang gelar al-Siddq yang berarti "amat membenarkan" adalah gelar yang diberikan kepadanya karena ia amat segera membenarkan rasulullah saw dalam berbagai macam peristiwa, terutama peristiwa Isra' Mi`raj.

Setelah Rasulullah wafat, kaum muslimin oleh suatu masalah berat, karena saat Nabi Muhammad wafat, beliau tidak meninggalkan pesan apa dan siapa yang akan menggantikan Nabi Muhammad memimpin umat Islam. Ditengah kekosongan tersebut, ada golongan sahabat Anshar yang berkumpul ditempat yang biasa digunakan sebagai tempat musyawarah penduduk kota. Pada saat kaum Muhajirin mengetahui pertemuan orang-orang Anshar tersebut, mereka langsung menuju ke rumah sahabat dari golongan Anshar tersebut.  

Pada saat itu golongan Anshar nyaris mengangkat Sa"ad bin 'Ubadah untuk menjadi khalifah. Namun, kaum Muhajirin yang diwakili oleh Abu Bakar tidak mensetujui. Abu bakar mengatakan pada golongan Anshar bahwa jabatan khalifah sebaiknya diserahkan kepada kaum Muhajirin. Abu Bakar mengusulkan agar memilih slah satu diantara Umar bin Khatab dan Abu Ubaidah bin Jarrah. Namun, Umar bin Khatab menolaknya, dan memilih agar Abu Bakar yang diikuti oleh Abu Ubaidah bin Jarrah. Daj akhirnya diakui oleh kaum Anshar untuk membiat Abu Bakar.

Pada masa khalifah Abu bakar sebagaimana pada masa Rasululla itu bersifat sentral yang berarti bahwa kekuasaan legislatif, eksekutif, dan yudikatif terpusat ditangan khalifah. Selain menjalankan roda pemerintahan, Abu Bakar juga menjalankan hukukm. Meskipun demikian, Abu Bakar selalu mengajak para sahabat untuk bermusyawarah. Secara umum, kebijakan internal Abu Bakar tidak jauh berbeda dengan kebijakan Nabi Muhammad.

Sementara itu, terdapat banayak permasalahna yang dihadapi oleh Abu Bakar , salah satunya adalah perang melawan kaum Murtad. Orang-orang arab yang murtad dan memisahkan diri dari jam'ah kaum muslim menjadi persoalan yang sanagn penting, sebab jika terus dibiarakan akan memunculkan keraguan dan kekacauan hati umat muslim nantinya. Kareana itulah Abu Bakar menyiapkan pasukannya untuk menyerang orang-orang yang enggan kembali dalam pelukan Islam. Selain iyu, terdapat pula perang Ummu Zamal dan perang Fajjah'ah. 

Pada saat itu sekelompok besar pengikut Thullaih dari bani Ghatafah berkumpul menemani Ummu Zamal para hari perang Bazakhah. Wanita bernama Salma binti Malik bin Hudzalifah mengobarkan semnagat mereka untuk berperag melawan Khalid bin Walid. Ia juga mengajak kabilah lain, ia mengumpulan pasukan banyak dan memimpin sendiri pasukknnya. 

Selain Ummu Zamal, ada sosok lain yang ikut mencecoki kedamaian umat Islam. Dikisahkan bahwa Abu Bakar sedang berada di Baqi., seorang laki-laki bernama Iyas ibn Abd Yalail ibn Khaffaf dari bani Sulaim, menemui abu Bakar. Ia menyatakan keislamannya dihadapan Abu Bakar. Utntuk membuktikan kestiaanya, Abu Bakar menyuruhnya menyediakan pasukan untuk menyerangi kaum Murtad. Namun, dalam perjalan, ia akan menghabisi siapaun yang ia temui, baik yang muslim maupun murtad, lalu merampas harta benda mereka. Ketika mendengar hal tersebut abu Bakar langsung meminta pasukaknnya untuk menumpasnya.

Walaupun pada awal permulaan dari kekalifahan Abu Bakar penuh dengan kekacauan, beliau teteap bersikeras untuk melanjutkan renvana Rasulullah untuk mengirim pasukan ke daerah shiria dibawah pimpinan Usama bin Zaid.  Langkah politik yang ditempuh Abu Bakar itu sangat strategis, dan membawa dampak positif dan sukses. Selanjutnya ia melakukan ekspansi ke Irak dan Suriah. Untuk membantu pasukan Suriah,Abu Bakar memeerintahkan Khalad bin Walid segera meninggalkan Irak menuju Siriah. 

Namun, saat kemenangan umat Islam di siriah Abu Bakar tidak dpat menyaksikannya krena tidak lama beliau jatuh sakit dan mninggal dunia. Selain usaha perluasan wilayah Islam, Abu Bakar juga berjasa dalam pengmpulan ayat-ayat Al-Qur'an yangberserakan di berbagai tempat. Uasaha ini dilakukan atas saran Umar bin Khatab, walau awalnya beliau agak berat melakukan tugas ini krena belum pernah dilakukan oleh nabi Muhammad.  Namun, melihat banyaknya penghafal al-Qur'an yang gugur di medan perang dan dikhawatirkan aan habis seluruhnya Abu Bakar akhirnya mengiyakan usulan Umar bin Khatab.

Pada masa Abu Bakar, kegiatan bait al-mal masih tetap seperti pada masa nabi Muhammad. Pada masa awal Abu Bakar menjadi khalifah, dia memberikan 10 dirham kepada setiap orang. Lalu pada tahap kedua, beliau memberikan 20 dirham untuk perorangan. Fungsi Bait al-Mal ini adalah untuk mengelola pemasukan dan pengeluaran negarasecara bertanggung jawab guna terpeliharanya kepentingan umum. Selain mendirikan Baitu Mal, ia juga mendirikan lembaga peradilan yang ketuanya adalh Umar bin Khatab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun