Mohon tunggu...
Maharani Aditya Putri
Maharani Aditya Putri Mohon Tunggu... Instrument Engineer

Hanya sekedar hobi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal SCADA & RTU : Mata dan Telinga Kilang Minyak Modern

6 Juli 2025   21:31 Diperbarui: 6 Juli 2025   21:39 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SCADA & Telemetry Systems (Sumber : Instrumentation Tools)

Bayangkan Anda menjadi seorang kapten kapal besar. Anda tidak bisa melihat ke semua sudut kapal sekaligus, bukan? Maka Anda butuh CCTV, radar, atau bahkan laporan dari anak buah di lapangan. Nah, di dunia kilang minyak, prinsip ini sama: kita butuh sistem yang bisa "melihat" dan "merasakan" kondisi lapangan tanpa harus datang langsung.

Di sinilah SCADA dan RTU berperan. Mereka adalah mata dan telinga yang menjaga kelancaran operasi kilang dari jauh.

 Apa Itu SCADA?

SCADA adalah singkatan dari Supervisory Control and Data Acquisition.

Dalam bahasa sederhana, SCADA adalah otak pemantau jarak jauh. Ia bekerja di control room, menampilkan data dari lapangan secara real-time---mulai dari tekanan pipa, suhu tangki, level cairan, hingga status katup.

SCADA bukan cuma menampilkan data, tapi juga bisa mengirim perintah balik. Misalnya: membuka katup, mematikan pompa, atau memicu alarm jika ada nilai yang tidak normal.

RTU: Si Agen Lapangan

Agar SCADA bisa tahu kondisi lapangan, dia perlu "mata dan telinga" di titik-titik strategis.

Inilah peran RTU (Remote Terminal Unit).

RTU adalah perangkat elektronik yang ditempatkan di area lapangan---dekat sumur minyak, di kilang, atau di gardu listrik. Ia bertugas membaca sinyal dari sensor (misalnya tekanan, suhu, atau level tangki), lalu mengirimkannya ke SCADA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun