Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Semarak Berkurban Masyarakat Indonesia di Malaysia

5 September 2017   15:35 Diperbarui: 11 September 2017   05:22 982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wakil Duta Besar RI Andreano Erwin secara simbolis menyerahkan hewan kurban kepada Kepsek H Agustinus Suharto, M.Pd., untuk diserahkan ke Ketua Panitia Idul Adha Armansyah harahap, M.Si. Dok. Foto/KBRI-Fandhyta

Yang menariknya, dalam rangka pembiasaan dan penanaman nilai-nilai keagamaan dan sosial di kalangan siswa Indonesia di Malaysia, anak-anak SD dan SMP telah menghimpun uang sehingga terkumpul dalam jumah tertentu dan bisa membeli satu ekor sapi untuk dikurbankan pada tahun ini.

Wali Kelas VI SD, Darma Bakti Kalbar, S.Pd., M.Si., mengatakan bahwa kelas yang dibinanya berhasil menghimpun sejumlah dana untuk berkontribusi dengan kelas-kelas lain untuk membeli hewan kurban. Hal ini tentu semata-mata dilakukan untuk mendidik siswa akan pentingnya jiwa berkurban dan berbagi antar sesama manusia.

Pada hari ini, masyarakat Indonesia berbaur, menyiapkan tempat dan peralatan memproses daging kurban. Dari rumah masing-masing, ada yang membawa pemotong tulang, pisau khusus daging, terpal dan sebagainya. Mereka bersama-sama menyiapkan segala bentuk kebutuhan mulai dari sarapan, makan siang, penertiban dan pembersihan tempat.

Pihak panitia yang merupakan gabungan ROHIS KBRI dan ROHIS Sekolah, dangan sengaja mengambil hari ketiga pada saat sekolah berlangsung untuk menanamkan semangat kebersamaan dan sosial khususnya menumbuhkan jiwa berkurban di kalagan siswa.

Demikian suasana semarak berkurban saling membantu, dalam kebersamaan dan persaudaraan di perantauan.(*)

Selamat Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriyah


KL:04092017

Antrian pengambilan daging kurban. Dok. Foto/Th Salengke
Antrian pengambilan daging kurban. Dok. Foto/Th Salengke

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun