Mohon tunggu...
Theresia Martini
Theresia Martini Mohon Tunggu... Guru - Pencinta Keheningan

Menyukai segala hal yang baru untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kau Tebar Pukat Rindu Usir Sepinya Hatiku

25 Oktober 2022   20:45 Diperbarui: 25 Oktober 2022   20:59 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image caption; (Foto: AMIT UIKEY, unsplash)

Kususuri kota dingin syahdu

Mencoba temukan wajah manismu

Disudut hati yang telah terbelenggu

Sebelum kau pergi meninggalkanku

Senja berlari tinggalkan waktu

Tersisa kenangan indah tentangmu

Tak jemu kurangkai di diari hidupku

Terlukis indah dalam larik aksaraku

Alun anginpun memilin kelambu

Tersampir rapi dalam ingatanku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun