Mohon tunggu...
Ragu Theodolfi
Ragu Theodolfi Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat seni, pencinta keindahan

Happiness never decreases by being shared

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Kuliner Khas Kupang: dari Jagung Bose hingga Se'i, Daging Asap yang Lezat

23 Desember 2023   06:43 Diperbarui: 11 Januari 2024   16:34 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hidangan tradisional (Foto: Askar Abayev/Pexels.com)

Bagi Anda pecinta kuliner yang pernah berkunjung ke Kupang, makanan yang disebutkan di atas, tidaklah asing di telinga. Layaknya kota-kota lain di Indonesia, Kupang juga menawarkan aneka kuliner yang menjadi ciri khas di kota ini.

Tidak hanya disajikan sebagai hidangan Natal, tapi juga sering dimasukkan dalam menu sehari-hari, untuk menjamu tamu atau untuk acara istimewa tertentu. 

Apa saja kulinernya, markipas.... mari kita kupas.

Jagung bose yang gurih

Sajian ini menghadirkan rasa yang gurih dari butiran jagung yang dimasak bersama santan atau tanpa menggunakan santan. 


Jagung bose dengan tambahan kacang hijau (tangkapan layar Cookpad.com)
Jagung bose dengan tambahan kacang hijau (tangkapan layar Cookpad.com)

Membuat jagung bose sangat mudah, siapapun bisa mempraktikkannya. Jagung yang telah dipipil, dicuci bersih dan langsung dimasak di atas api hingga matang, kental dan bertekstur lembut.

Mama-mama di Kupang biasanya menambahkan beberapa jenis kacang-kacangan di dalamnya, seperti kacang hijau atau sedikit kacang tanah. 

Bisa juga dimasak tanpa tambahan lainnya. Santan dalam adonan untuk memberikan rasa gurih pada jagung dan meninggalkan aroma yang wangi. 

Jagung bose, paling cocok disajikan dengan sambal lu'at dan ikan bakar atau kuah asam, mirip seperti ikan bumbu kuning.

Ikan kuah asam (dokpri)
Ikan kuah asam (dokpri)

Sayur rumpu rampe

Untuk melengkapi hidangan jagung bose, teman yang paling cocok di lidah adalah sayur rumpu rampe. Rumpu-rampe  adalah sejumlah sayur yang digabung jadi satu dan ditumis menggunakan bumbu tertentu. 

Sayuran yang dibuat menjadi rumpu rampe bermacam-macam jenisnya. Bisa dari campuran daun singkong yang telah direbus dengan bunga pepaya atau boleh ditambah dengan irisan buncis.

Sayur rumpu rampe saun singkong, bunga dan buah pepaya (Dokpri)
Sayur rumpu rampe saun singkong, bunga dan buah pepaya (Dokpri)

Irisan jantung pisang juga sangat cocok bila dipadukan dengan bunga pepaya atau buah pepaya yang masih muda. Bunga pepaya sangat mudah ditemukan disini. 

Bahan seperti daun singkong, jantung pisang dan bunga pepaya harus direbus terlebih dahulu. Untuk menghilangkan rasa pahit pada bunga pepaya, biasanya mama-mama menambahkan sejumlah garam dalam air rebusan.

Semua sayuran ini kemudian ditumis menggunakan bumbu mentah seperti bawang merah, bawang putih, cabe merah, jahe (bila suka) dan terasi.

Jagung pulut goreng nan lembut

Salah satu varietas jagung yang cukup mudah ditemukan di Kupang adalah jagung pulut (Zea mays certaina). Paling banyak ditemukan di daerah Oesao Kabupaten Kupang,  maupun di wilayah lainnya sekitar Kupang.

Jagung pulut goreng dengan udang rebon (dokpri)
Jagung pulut goreng dengan udang rebon (dokpri)

Selain direbus, cara termudah untuk menyajikan jagung pulut adalah dengan menggoreng menggunakan minyak dalam jumlah yang sedikit. 

Orang Kupang menyebutnya jagung pulut goreng, namun lebih tepat sebenarnya ditumis. Teksturnya yang lembut dan pulen, akan matang dalam waktu yang sangat singkat. 

Bawang putih yang telah dicacah halus, ditumis bersama terasi, udang rebon atau ebi hingga aromanya keluar. Masukkan jagung pulut yang telah dipipil kedalam tumisan bawang bersama terasi.  

Bolak-balik sebentar hingga jagungnya matang, dan tambahkan daun kemangi sesuai selera, untuk memberi sensasi aroma dan rasa yang nikmat. Sajikan selagi hangat.

Sajian se'i, daging asap yang lezat

Se'i atau daging asap dari Kupang adalah kuliner khas dari Kupang NTT. Se'i sendiri memiliki arti daging yang diiris tipis memanjang dan diasapi dengan bara api hingga matang.  

Tersedia dua jenis se'i. Tidak hanya se'i babi, namun juga se'i sapi. Wisatawan yang ingin menikmati se'i yang halal, tidak perlu merasa kuatir, karena tempat pembuatan dan penjualan kedua daging asap ini  berbeda.  

Proses pengasapan se'i (Sumber : kebudayaan.kemdikbud.go.id)
Proses pengasapan se'i (Sumber : kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Daging asap sering dijadikan oleh-oleh ketika para tamu berkunjung ke Kupang. Karena se'i ini sudah terbang kemana-mana,  rasanya pun sudah dikenali oleh para pencinta kuliner di Indonesia. 

Setiap lembaran se'i yang panjang, diasap di atas bara api, setelah diberi ramuan rahasia dari pemilik usaha. Aroma dan rasa yang kuat akan keluar saat potongan daging ditutupi dengan lembaran daun kesambi (Schleichera oleosa) yang banyak tumbuh di Pulau Timor. 

Menyajikan se'i, sangat tergantung dari selera masing-masing. Se'i bisa disajikan tanpa tambahan apapun, atau bisa disajikan dengan menambahkan irisan bawang bombay pada plat pemanas. Irisan se'i sapi juga sangat nikmat bila disajikan bersama dengan sayur kangkung. 

Segarnya sambal lu'at

Sambal lu'at adalah sambal segar yang terdiri dari beberapa bahan, diantaranya irisan bawang merah, tomat, cabe rawit dan daun kemangi.  Sambal ini menjadi lebih terasa segar dengan menambahkan perasan dan potongan jeruk nipis di dalamnya.

Sambal lu'at (Tangkapan layar www.idntimes.com)
Sambal lu'at (Tangkapan layar www.idntimes.com)

Sambal segar ini biasanya disajikan dengan jagung bose, atau dengan irisan se'i yang menggoda. Sangat mudah untuk menemukan sambal ini di tempat tertentu dan bisa dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Kupang. 

Sudah siap untuk mencicipi dan mencoba kuliner khas Kupang?

Kupang, 23 Oktober 2023

Ragu Theodolfi, untuk Kompasiana 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun