Bagi orangtua yang memiliki beberapa anak dengan jam masuk yang berbeda, alangkah repotnya. Harus bangun jam berapa di pagi hari untuk mengakomodir kebutuhan setiap anak? Hadeuh....benar-benar tepok jidat.
Apapun alasan pembenaran yang diberikan, dengarkanlah juga keluhan para pihak yang tidak dilibatkan pada saat keputusan diambil. Barangkali perlu benahi dulu penerangan yang ada, perbaiki dulu sarana prasarana yang tersedia, termasuk transportasi dan jaminan bagi anak selama berada dalam perjalanan menuju sekolah di pagi yang gelap gulita.
Kupang, 2 Maret 2023
Ragu Theodolfi, untuk Kompasiana
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!