Mohon tunggu...
Thamrin Dahlan
Thamrin Dahlan Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Mott Menulis Sharing, connecting on rainbow. Pena Sehat Pena Kawan Pena Saran

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Becak, Becak, Coba Bawa Saya

27 Januari 2018   20:18 Diperbarui: 28 Januari 2018   10:13 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagaikan tak berhenti

Becak, becak, jalan hati-hati

Becak menjadi kendaraan tamasya di zamannya. Inilah masanya becak legal di ibukota tidak dikejar dan diusir Satpol PP. Kasihan juga toch mereka mencari rezeki halal. Ibu ibu akan mendapat kendaraan sesuai kebutuhan ketika pulang belanja dengan seabrek dagangan yang mampu di bawa becak sampai di depan pintu rumah.

Tentu saja tidak akan ada becak berseliweran di jalan protokol. Semua aturan yang akan dikeluarkan Pemda DKI setelah mempertimbangankan segala aspek. 

Dengan demikian marilah kita ikuti perkembangan masalah operasional becak dengan segala keyakinan bahwa hak warga ibukot mencari penghidupan baik bisa terakomodasi.

Tahu sendirilah Jakarta Kota Megapolitan ini berhimpun warga berstatus ekonomi konglomerat dan jelata melarat. Kesenjangan ekonomi adalah keniscayaan namun dibalik itu semua hendaknya hak dan kewajiban setiap warga adalah serupa tapi tak sama. 

Kenapa tidak saling membantu dan menghormati antar sesama dalam koridor kehidupan berbangsa dan bernegara. Becak becak coba bawa saya,....

Salamsalaman

TD

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun