Lulus kuliah adalah momen yang membanggakan, tapi juga membawa satu tantangan baru: mencari pekerjaan.Â
Banyak fresh graduate yang mendadak merasa minder saat mulai menyusun CV karena sadar belum punya pengalaman panjang, belum pernah magang di perusahaan besar, atau belum memenangkan lomba-lomba prestisius seperti teman-temannya.Â
CV pun terasa hambar, sederhana, dan jauh dari kata "menarik".
Tapi benarkah CV sederhana berarti kamu tak punya nilai? Faktanya, tidak semua perusahaan mencari kandidat dengan daftar panjang pengalaman.Â
Banyak yang justru mencari karakter, inisiatif, dan semangat belajar yang bisa dilihat dari bagaimana kamu merangkai cerita dalam CVmu, bukan sekadar daftar prestasi.
Yang Dicari Bukan Sekadar Isi, Tapi Nilai di Dalamnya
Sebagai fresh graduate, kamu tidak perlu memaksakan diri agar CV terlihat seperti milik seseorang yang sudah 5 tahun bekerja.Â
Fokus utama bukan pada "seberapa banyak", tapi "apa yang bisa diambil" dari pengalaman yang kamu punya, sekecil apapun itu.Â
Pernah jadi ketua panitia, aktif di organisasi kampus, atau menjalani tugas akhir yang rumit, semua itu bisa dibingkai sebagai bukti tanggung jawab, kepemimpinan, dan kemampuan berpikir kritis.
Jangan malu dengan pengalaman volunteer atau part-time yang pernah kamu jalani. Justru itu bisa menjadi nilai tambah yang menunjukkan kamu siap bekerja keras dan belajar cepat.Â
Yang penting adalah bagaimana kamu menulisnya dengan jelas, runut, dan menunjukkan kontribusimu dalam setiap peran.Â