Salah satu tujuan orang untuk menekuni sesuatu atau profesi tertentu adalah hidup sejahtera. Ukuran sejahtera diantaranya adalah "income" (penghasilan). Apa kira kira profesi yang gajinya tinggi di dunia?
Ini daftar 10 profesi dengan gaji tertinggi dunia untuk tahun 2017 (silahkan baca sumbernya di sini) :
1. Surgeon (ahli bedah) gajinya US$ 352 ribu (Rp 4,6 milyar) pertahun
2. Psychiatrist (ahli jiwa), pentapatannya US$ 182 ribu (Rp 2,4 milyar) pertahun
3. General Practice Physician (dokter umum), bergaji US$ 180 ribu (Rp 2,3 milyar) pertahun
4. Senior Level Corporate Executive (senior ekskutif perusahaan), pendapatannya US$ 173 (Rp 2,2 milyar) pertahun
5. Dentist (dokter gigi), penghasilannya US$ 146 ribu (Rp 1,9 milyar) pertahun.
6. Petroleum Engineer (tehnik perminyakan) dengan pendapatan US$ 130 ribu (Rp 1,7 milyar) pertahun.
Urutan berikutnya (7, 8, 9 dan 10) adalah Orthodontist, Data Scientist, Air Traffic Controller dan Pharmacist dengan penghasilan di atas US$ 100 ribu (Rp 1,3 milyar) pertahun. Uniknya, bidang kesehatan (dokter, dokter gigi dan apoteker) mendominasi gaji tertinggi di dunia.
 10 profesi dengan gaji tertinggi di muka bumi ini datanya diambil dari negara negara industri maju, kemudian di rata ratakan.
Bagaimana pula dengan negara super power, Amerika Serikat? Ternyata 10 penerima bayaran tertinggi adalah dokter, dengan berbagai spesialisasi. Penghasilan terendah adalah bedah umum sebesar US$ 336 ribu (Rp 4,4 milyar) dan tertinggi adalah "orthopedic surgery" sebesar US$ 465 ribu (Rp 6,1 milyar). Ini tentu saja penghasilan setahun.
Semestinya dokter spesialis di Amerika Serikat adalah profesi dengan gaji tertinggi di dunia.
Susahnya Masuk Kedokteran
Pendidikan kedokteran di negara maju di Eropa seperti Denmark sama dengan kita, Indonesia yaitu tamatan SMA langsung bisa kuliah. Beda di Amerika dan Kanada, sekarang juga di Australia. Sistem Pendidikan kedokteran di 3 negara ini adalah pasca-sarjana. Artinya setelah tamat S1 (pra-kedokteran), baru bisa kuliah di kedokteran.
Saya sempat bertanya dengan seorang mahasiswi kedokteran di Denmark, berapa nilai ketika diterima? 10 katanya.Â
Untuk Amerika, ketika bertanya ke mahasiswa S1 (pra-kedokteran), berapa nilai untuk masuk studi kedokteran? IPK 4, alias A semua belum tentu bisa diterima. Kemudian saya bertanya ke seorang mahasiswa yang sudah diterima bahwa nilai IPK S1-nya adalah 4.0 alias A semua.
Di Amerika, persaingan untuk masuk kedokteran bukan hanya luar biasa ketat, tapi untuk menjadi dokter juga luar biasa rumitnya. S1 harus menyelesaikan 140 sks, sekitar 5 tahun. IPK minimal harus 3.5 baru bisa melamar untuk kuliah lanjutan, yaitu kedokteran.
Karena nilai IPK 4.0 aja belum tentu bisa diterima, yang tak tertampung, terpaksa melanjutkan studi pasca-sarjana di jurusan lain. Setelah S2, baru melamar kembali ke kedokteran, kalau memang tujuan hidupnya di situ.
Di kedokteran, kuliah dua tahun teori, kemudian 2 tahun klinikal. Setelah itu dilanjutkan dengan "residensi," sekaligus menentukan spesialisasinya. Untuk jadi internist perlu waktu 3 tahun, sedangkan bedah jantung bisa sampai 6 tahun.
Untuk menjadi seorang dokter spesialis di Amerika, minimal butuh waktu S1 (5 tahun) + Â pasca (4 tahun) + residensi (3 sampai 6 tahun, tergantung spesialisasi). Total pendidikan sekitar 12 sampai 15 tahun. Luar biasa lamanya. Tapi, selama residensi sudah bisa melayani pasien dan dapat gaji. Â
Bagaimana Indonesia?
Berdasarkan laporan dari Astra Life tahun 2016, dari 10 pekerjaan yang memiliki penghasilan tertinggi, tak satupun di bidang kesehatan (kedokteran). Mengejutkan, salah satu "profesi" dengan bayaran tinggi adalah anggota DPR. Penghasilan sebulan sekitar Rp 50 juta, ditambah berbagai tunjangan bisa mencapai Rp 1 milyar setahun.
Selain penghasilan resmi yang sangat tinggi. Masyarakat juga menganggap bahwa anggota DPR adalah profesi terhormat. Animo masyarakat untuk menjadi politisi, kemudian mengejar jabatan politik sangat tinggi.Â
Bagaimana dengan anda atau anak anda?
