Mohon tunggu...
Teguh Boentoro Djiwo
Teguh Boentoro Djiwo Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Setiap perjalanan membutuhkan bekal, dan sebaik-baik bekal adalah berserah diri padaNya.

Setiap perjalanan membutuhkan bekal, dan sebaik-baik bekal adalah berserah diri padaNya.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Tips Analisis Financial Report dari Teguh Boentoro Sebelum Borong Saham

16 Juni 2020   06:41 Diperbarui: 16 Juni 2020   06:38 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contoh riilnya kita baca nih Financial Report PT Telkom yang bisa diakses secara umum dari websitenya.

diskartes.com
diskartes.com
diskartes.com
diskartes.com
Guys .. jangan bingung dulu dengan terminologi "liabilitas" ya, itu artinya hutang. Lalu cermati jumlah di paling bawah masing-masing kotak. Pasti sama kan? Itulah kenapa disebut sebagai neraca. Dari 2 kotak di atas kita bisa membuat beberapa analisis sederhana loh, seperti pas kita belajar analisis fundamental saham.

Beberapa poin yang perlu kita cermati sebagai berikut:

1. Current Ratio, digunakan untuk melihat likuiditas perusahaan. Semakin tinggi akan semakin baik bro.

2. Aset Lancar/ Kewajiban Lancar, kalau dari contoh di atas berarti, 54.253/40.687= 1, .... (hitung sendiri ya). Jangan lupa dilihat yang 2017 aja.

3. Debt To Equity Ratio, untuk mengetahui tingkat utang perusahaan. Kalau hasilnya di atas 1 berarti utangnya lebih gede daripada modal, pun sebaliknya. Rumusnya

4. Total Utang/ Modal, Lagi-lagi dari box diatas, ngitungnya berarti 75.133/112.457=0, ....

5. Selain itu masih ada Quick Ratio, Cash Ratio, dan macam-macam rasio likuiditas lain. Bahkan, kalau mau Anda bikin rasio karya sendiri, siapa tau cocok dan malah bisa dapat nobel. Good kan? Kita lanjut pembahasan lainnya.

2. Laporan Laba Rugi (Income Statement)

Disini bagian paling seru menurut saya, yaitu bagian income statement. Sesuai namanya, laporan income statement menunjukkan bagaimana perusahaan tetap survive menghasilkan keuntungan. Income statement merupakan favorit saya ketika menilai laporan keuangan, terlebih jika ada pertumbuhan positif dari tahun sebelumnya.

Perusahaan yang tidak mencetak keuntungan, bisa dipastikan gagal. Sementara perusahaan yang keuntungannya tidak bertumbuh, harus dilihat latar belakang permasalahan bisnisnya.

Ini tampilan screenshot laporannya, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun