Mohon tunggu...
Teguh Ari Prianto
Teguh Ari Prianto Mohon Tunggu... Penulis - -

Kabar Terbaru

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kepemimpinan Berkarakter dalam Ruang Pengaderan Gerakan Pramuka di PKBM

3 November 2022   13:37 Diperbarui: 8 November 2022   09:32 827
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota Pramuka melakukan kegiatan di Lereng Gunung Salak, Bogor, tahun 2018.| KOMPAS/Dokumentasi pribadi

Sesama anggota kelompok saling berkomunikasi dengan menggunakan tanda isyarat sebisanya.

Paham dengan apa yang harus diperbuat, anggota kelompok inisiatif bergerak. Muncul di sana gerakan-gerakan beragam. Misal, saat kelompok membuat bentuk segitiga dengan bertumpu pada tali yang dipegang, sontak semua anggota sibuk menyesuaikan diri dengan gerakan terhadap bentuk yang ingin dicapai.

Dalam posisi itu, semua orang berusaha memberi perintah satu sama lain. Lama kelamaan formasi menjadi kacau. Membuat segitiga dari tali sulit teralisasi.

Awal pelatih membiarkan pembuatan formasi bidang datar tanpa menetapkan siapa yang memimpin dalam kelompok itu. Pada saat keadaan menjadi kacau, akhirnya pelatih menghentikan sejenak permainan dan melakukan evaluasi serta berbagi pendapat atas kegiatan yang baru saja berjalan.

Membuat bentuk yang sudah disepakati, kata pelatih, jika inisiatif tidak dikelola, maka inisiatif bergerak menjadi kurang bermanfaat.

Dalam keadaan seperti ini butuh hadirnya seorang pemimpin yang mengatur formasi serta kesediaan sebagian anggota kelompok lainnya untuk taat instruksi.

Kepemimpinan dalam model formasi tali dan bidang datar ini, sangat dirasakan kehadirannya. Instruksi dan komando, akan memudahkan orang bergerak secara teratur menuju kepada pembentukan formasi yang ideal.

Setelah mendapat arahan lanjutan, permainan diteruskan dengan panduan baru yaitu adanya komando dari pemimpin dan perintah pimpinan kepada anggotanya dalam sinergi dan dinamika pembuatan formasi yang ada. Dengan cara itu, hasil terasa lebih cepat diperoleh dan jalannya proses menjadi lebih tertib.

Kepramukaan, memperlihatkan kepada kita suatu cara pandang tentang kepemimpinan dalam lingkungan sekitar kita.

Keadaan alamiah atau keterdesakan suatu kondisi tertentu, kebutuhan hadirnya pemimpin itu dalam kehidupan sosial, menjadi suatu keniscayaan.

Kompleksitas masalah dalam kehidupan masyarakat senantiasa membuat orang untuk bergerak memenuhi jalan penyelesaian persoalan hidupnya. Jika saja hal itu tidak diatur atau dipimpin, maka kekacauan akan muncul dan masalah tambah rumit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun