Dalam perjalanan kembali ke hotel, saya terdiam sejenak. Rasanya seperti baru menutup bab lama yang pernah tertunda, tapi kini terselesaikan dengan cara paling hangat.
Barangkali itulah hakikat reuni sebenarnya: bukan sekadar mengenang masa lalu, tapi tentang menyadari bahwa kita masih di sini --- masih bisa tertawa, masih bisa berbagi meja, dan masih bisa berkata "sampai jumpa lagi" dengan hati yang penuh.
Dan kalau nanti ada yang bertanya, di mana reuni paling hangat pernah terjadi, saya akan menjawab tanpa ragu:
di sebuah rumah makan sederhana bernama Batan Bekul, di tepi Tanjung Benoa --- tempat di mana rasa sambal, kelapa muda, dan tawa lama berpadu jadi satu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI