Makin malam, suasana semakin hangat. Beberapa door prize mulai dibagikan, membuat hadirin semakin antusias. Di sela-sela itu, band remaja Taman Cikas naik ke panggung. Mereka menamakan diri Gadbless, nama yang mengingatkan kita pada grup legendaris Godbless. Penampilan mereka membakar suasana, membuat penonton bergoyang mengikuti irama.
Namun kejutan belum selesai. Sebuah drama kolosal menggetarkan panggung, mengangkat tema perjuangan Surabaya pada 19 September 1945: peristiwa heroik perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato. Saat warna biru bendera Belanda disobek, menyisakan merah putih yang berkibar gagah, sorak-sorai penonton meledak, seolah ikut berada di tengah perjuangan itu.
Menjelang akhir acara, tibalah saat pengumuman pemenang lomba yel-yel dan penyerahan hadiah lomba-lomba yang digelar sebelumnya. Dan tentu saja momen yang paling dinanti: pengundian door prize utama. Hadiah kali ini luar biasa---sebuah sepeda listrik, persembahan sponsor utama, Pospay.
Sampai jumpa di malam penuh semangat dan tawa tahun depan, di Taman Cikas yang selalu hidup dalam kerukunan dengan rasa persaudaraan yang guyub.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI