Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menikmati Suasana Jadoel di Lumbung Mataram

9 Maret 2023   13:06 Diperbarui: 9 Maret 2023   13:11 806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana resto taman kian terasa dengan tata letak kursi dan meja yang ada dalam pendopo atau gazebo yang terbuka dan beratap genteng tanah liat.

Gamelan: dokpri
Gamelan: dokpri

Di salah satu pojok terdapat seperangkat alat musik gamelan yang lumayan lengkap.  Di tepian pendopo juga banyak dekorasi berbentuk guci dari tanah liat.  

Kursi dan meja sangat antik karena terbuat dari kayu dan juga rotan. Ada meja yang bundar ada juga berbentuk segi empat.

Bincang-bincang
Bincang-bincang

Di sini kami sejenak berbincang-bincang dengan Zuraida Novita yang lebih suka dipanggil Mbak Ita, yang merupakan pemilik sekaligus pengelola Kopi Lumbung Mataram.

Kami mulai memesan makanan dan minuman berupa bakmi Godog, dan wedang rempah.  Tak lama kemudian muncul kudapan berupa mendoan, singkong goreng dan juga pisang goreng.   Ada juga yang memesan  bakmi goreng, teh manis atau kopi madu.

Kudapan: dokpri 
Kudapan: dokpri 

"Kopi Lumbung Mataram dibuka sejak 2020," demikian Mbak ita memulai percakapan dan menjelaskan bahwa resto Cafe ini memiliki misi untuk 

memberdayakan masyarakat sekitar.  Selain menggunakan tenaga kerja di sekitar Kota Gede, Lumbung Mataram juga menggunakan pasokan bahan dari petani lokal.

Suasana: dokpri
Suasana: dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun