Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Pulih Bersama Pilihan

G20 dan Kesempatan Membuka Mata Dunia

24 Juli 2022   17:31 Diperbarui: 24 Juli 2022   17:37 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia dan Presidensi G20, Apa itu?  Secara makna Indonesia akan dan telah menjadi presiden atau pemimpin negara-negara G20 selama periode yang ditentukan yaitu sejak Desember 2021 hingga November 2022 yang ditandai dengan KTT Puncak di Bali. 

Lalu apa saja manfaat yang akan didapat oleh Indonesia dengan memegang jabatan penuh prestise itu? Tentu saja kalau Indonesia (kita semua, pemerintah dan rakyat) dapat memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya, maka akan sangat banyak manfaat yang diperoleh. 

Salah satunya adalah lebih memperkenalkan Indonesia di mata dunia internasional.  Mengapa hal ini penting? Tentu saja penting, agar Indonesia dikenal dan pada gilirannya akan membawa lebih banyak wisatawan, bisnis, dan juga keuntungan baik ekonomis dan politis bagi Indonesia.

Sekarang, marilah kita nilai sendiri kondisi Indonesia selama ini. Bagi yang sering atau pernah berkelana ke mancanegara, tentunya akan pernah mengalami kisah menarik tentang persepsi orang luar negeri mengenai Indonesia.  Kecuali di kawasan Asia Tenggara, Indonesia secara umum masih kurang dikenal secara luas. 

Orang Indonesia, tergantung etnis dan penampilannya, akan sering disalah terka sebagai orang Filipina, Malaysia, Vietnam, atau bahkan Tiongkok, Jepang dan Korea di negara-negara Barat seperti Amerika dan Eropa.  Bahkan Singapura mungkin lebih terkenal. Dan tentunya kita akan sedih jika Brunei lebih dikenal karena kekayaan Sultan Bolkiahnya. 


Sementara, seorang teman yang kebetulan berprofesi sebagai penerbang akan lebih bangga memperkenalkan diri berasal dari Bali dan sontak kebanyakan orang akan mengetahui asalnya. Hingga saat ini, sudah menjadi rahasia umum bahwa Bali masih lebih terkenal dari Indonesia.  

Bukankah ini merupakan hal yang penuh kontradiksi untuk negeri dengan penduduk terbanyak nomor 4 di dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat serta satu-satunya negara anggota G20 dari Asia Tenggara. Tetapi, itulah fakta hingga sekarang.  Pahit atau manis, mau tidak mau kita harus menerimanya.

Ada banyak faktor yang menyebabkan Indonesia kurang terkenal di dunia internasional. Salah satunya mungkin adalah karena kurangnya ekspos ke dunia Internasional dibandingkan dengan era Orde Lama di mana Indonesia sangat berperan baik dalam Gerakan Non Blok maupun Konferensi Asia Afrika.   

Selain itu dalam dunia penerbangan sendiri, kiprah dan kepak sayap maskapai Flag Carrier Indonesia sendiri, masih sangat terbatas di sebagian Asia dan Australia dengan jangkauan terbatas ke Eropa, bandingkan dengan kiprah Singapore Airlines, Malaysia dan juga Thai Airlines.

Dalam bidang olahraga, prestasi Indonesia juga masih sangat terbatas dalam cabang olahraga tertentu saja seperti bulu tangkis dan peran Indonesia sendiri masih sangat jarang menjadi tuan rumah suatu event olahraga yang besar setingkat Olimpiade atau Piala Dunia.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pulih Bersama Selengkapnya
Lihat Pulih Bersama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun