Mohon tunggu...
TAUFIK HIDAYAT
TAUFIK HIDAYAT Mohon Tunggu... Guru - Love, Bless and Dreams Comes True ❣️

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Penerbangan Angkasa Nasional (SPAN) Medan sejak Senin, 18 Maret 2024. Pendaftaran atau hal lain hubungi WA: 0895402152102. 💫⭐✈️🛫🗺🥇 . Menyukai dunia bulutangkis dan suka menulis. I hope i will find new things here. Terima kasih yang sudah vote dan kasih komentar. Salam Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Raket

Final Piala Sudirman Lawan Korea, Fans China Kesal He Bing Jiao Tidak Diturunkan

21 Mei 2023   11:05 Diperbarui: 21 Mei 2023   11:25 625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
China ditantang Korea di Final Sudirman Cup 2023 (Foto BADMINTON PHOTO) 

Pertarungan final Piala Sudirman 2023 ternyata menempatkan China dan Korea pada Minggu siang pukul 14.00 (21/5). 

Format pertandingan masih sama, ganda campuran akan bermain di partai pertama disusul tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda putri. 

Nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong diturunkan setelah beristirahat di partai semifinal. China kehilangan nomor ini ketika bertemu muka dengan Jepang kemarin. 

Zheng/Huang akan menghadapi Seo Seung Jae/Chae Yu Jung dengan rekor pertemuan 8-0. China diuntungkan di atas kertas dari head to head ini seakan-akan mereka telah menang 1-0 sebelum pertandingan dimulai. 

Korea perlu keajaiban untuk mencuri poin di nomor ganda campuran ini, Seo/Chae tidak sekalipun pernah menang melawan Zheng/Huang. Capaian terbaik mereka adalah bisa bermain rubber di pertemuan ke-7 dan ke-8 di antara mereka. 


Tim Korea (Foto Facebook.com/Yonex Korea) 
Tim Korea (Foto Facebook.com/Yonex Korea) 

Korea yang lemah di nomor tunggal putra seakan pasrah dengan memasangkan nama Lee Yun Gyu peringkat 213 dunia untuk menghadapi Shi Yu Qi nomor 10 dunia. Meski belum pernah bertemu, China sepertinya akan cukup mudah mengamankan partai ini. 

Partai ketiga Chen Yu Fei kembali diturunkan untuk mengalahkan An Se Young. Meski tampil buruk di semifinal melawan Akane Yamaguchi dengan kalah 0-2, Chen Yu Fei tetap diturunkan karena menang rekor pertemuan 8-4 dari An. 

Tim China lupa bahwa Yu Fei terus kalah di tiga pertemuan terakhir mereka. Hal ini dikomentari pedas oleh netizen China di sosial media Weibo (21/5). 

Mereka berpendapat kenapa China terus berjudi dengan menurunkan Chen Yu Fei manakala ia sudah kalah dan habis di partai semifinal. China masih ada cukup stok yang prima untuk bermain seperti He Bing Jiao. 

Tim Korea ke final (Foto Facebook.com/Yonex Korea) 
Tim Korea ke final (Foto Facebook.com/Yonex Korea) 

Namun mungkin tim China juga melirik bahwa He telah dua kali kalah telak oleh An di dua pertemuan terakhir mereka. Nama Yu Fei, tetap menjadi pilihan China untuk mengeksekusi partai final. 

Line Up China vs Korea di final Piala Sudirman 2023 (Bidik Layar tournamentsoftware.com)
Line Up China vs Korea di final Piala Sudirman 2023 (Bidik Layar tournamentsoftware.com)

Berikut Sederet Komentar Fans Badminton China Dikutip dan Disarikan dari Laman @Little Star (21/5) Sebelum Laga Final:

"Saya tidak mengerti, mengapa Anda tidak mencoba untuk He Bing Jiao. Bagaimanapun, tunggal putri sangat sulit menang dari Korea itu - jika Anda menang, Anda akan mendapatkan darah, jika Anda kalah, Anda tidak akan kalah (Jika He menang Tim China akan semakin unggul, jika He kalah juga Tim China akan bisa menang di partai lain) " ungkap netizen China asal Jiangsu. 

China lolos ke final usai bermain lebih 6 jam melawan Jepang. (Foto BADMINTON PHOTO) 
China lolos ke final usai bermain lebih 6 jam melawan Jepang. (Foto BADMINTON PHOTO) 

"Hei, sekarang daftar pemain sudah keluar. Jangan lagi Anda bilang kenapa tidak xxxx kenapa tidak xxxx. Lihat saja dan dukung saja, " ketus yang lain. 

"Aku sangat ketawa ketika ada yang mengatakan He Bing Jiao tidak sebagus Chen Yu Fei. Tapi jika He Bing Jiao diturunkan lalu kalah mungkin akan lebih banyak orang yang akan marah daripada kekalahan Chen Yu Fei."

Aksi teriak Liu Yu Chen selamat China dari kehancuran (Foto BADMINTON PHOTO) 
Aksi teriak Liu Yu Chen selamat China dari kehancuran (Foto BADMINTON PHOTO) 

"Kenapa China tidak menurunkan Li Shimin Feng? "

"Apa Anda bisa pastikan bahwa dia lebih berani dan berpengalaman daripada dia? "

"Mengapa staf pelatih begitu bersikeras memainkan Chen Yu Fei padahal dia baru saja kalah. Kenapa tidak He Bing Jiao dimainkan dan bermain di depan rumah sendiri?"

Yu Qi menang lawan Kodai (Foto BADMINTON PHOTO) 
Yu Qi menang lawan Kodai (Foto BADMINTON PHOTO) 

"Sangat sederhana, saya percaya pada Chen Yufei, saya pikir dia yang paling mungkin menang, " sahut yang lain. 

"Apakah Shi Yu Qi dan Chen Yu Fei tidak lelah, tidak adalah yang lainnya? "

"Poin ganda campuran sangat penting. Apakah tunggal putra Korea ingin mengalahkan Shi Yu Qi? Chen Yu Fei ayolah, kamu bisa, " harap netizen Zhejiang. 

"Chen Yu Fei kelelahan"

Chen Qingchen bahagia China unggul dan melaju ke final (Foto BADMINTON PHOTO) 
Chen Qingchen bahagia China unggul dan melaju ke final (Foto BADMINTON PHOTO) 

Secara umum China yakin mereka akan menang di edisi tahun ini apalagi sebagai tuan rumah. Zhang Jun, direktur asosiasi bulutangkis China sebelumnya mengatakan China akan bersikeras untuk mempertahankan Piala Sudirman bermahkota Candi Borobudur itu di tanah kelahiran pria berisi tersebut. 

Ini adalah final keenam China kontra Korea sepanjang sejarah Piala Sudirman. Berikut daftar pertemuan mereka di 5 pertemuan sebelumnya:

  • 1997 China menang 5-0
  • 2003 Korea menang 3-1
  • 2009 China menang 3-0
  • 2013 China menang 3-0
  • 2017 Korea menang 3-2

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun