Hari sudah gelap. Azan terakhir tahun 2022 sudah dikumandangkan. Elfin bersiap menjalankan rencananya. Malam ini tidak mau berlalu begitu saja. Malam ini adalah malam yang penting, menurutnya.
Bakar-bakar. Acara malam Tahun Baru. Bakar ikan. Bersama keluarga. Menunggu kembang api di udara. Tepat tengah malam. Menunggu waktu itu datang, keluarga akan dikumpulkan untuk makan bersama.
Menyongsong tahun 2023, tidak banyak harapnya. Ia hanya berharap semua keluarga baik-baik saja. Ia tidak peduli apa itu resesi, atau utang negara yang kian melejit alias meroket. Makan sehari-hari bersama keluarga adalah surga baginya.
Remaja baru masuk usia balig itu memegang erat pelantang suara, menyanyikan lagu kegemarannya. Ia menyanyikannya dengan cukup merdu.
Jangan jangan dulu
Janganlah diganggu
Biarkan saja biar duduk dengan tenang
Anggota keluarga lain sibuk memanggang aneka ikan, ayam, bakso, otak-otak yang telah dilumuri bumbu.
Ayah, Bunda, Caca, Hana, Abang Piik (abang angkatnya), juga mualim (guru ngajinya). Malam ini akan mereka lalui dalam kebersamaan tanpa kekhawatiran yang dibuat-buat tentang tahun esok. Semoga tahun 2023 membawa keberkahan.
