Diselimuti awan di atas ketinggian
Gunung Dieng berdiri dalam keheningan
Langit terhampar berwarna keemasan
Menyulam pagi dengan benang harapan
Kabut menyapa di lereng yang sunyi
Menari di sela ladang dan lembah suci
Kentang tumbuh dalam pelukan bumi
Bunga-bunga bermekaran dalam harmoni
Telaga Warna memantulkan cahaya
Asap kawah mengepul ke cakrawala
Keindahan yang memanjakan mata
Tadabur alam mengagumi ciptaan-Nya
Dingin merambat tetapi hati hangat
Alam yang asri hilangkan rasa penat
Jejak sejarah terukir di dinding candi
Warisan yang harus dijaga agar lestari
Dieng bukan sekadar dataran tinggi
Ada kedamaian terasa dalam sanubari
Pesonamu sangat memukau diri
Siapa pun pasti ingin kembali lagi
#Puisi solo ke-161
#Tulisan ke-91 di tahun 2025
Cibadak, 3 Juni 2025
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI