Sebenarnya saya ingin berfoto di plang tersebut, tetapi terhalang oleh pengunjung yang sedang duduk di sekitar plang sambil botram. Kata suami nanti pas pulang saja berfotonya, eh ternyata pada saat pulang mereka masih betah berada di sana sehingga saya hanya mengambil foto plangnya saja dengan terlebih dahulu permisi kepada mereka.
Pesona Gunung Dempo dan Perkebunan Teh di Pagar Alam
Setelah mencoba sensasi fenomena alam Dempo Magnet, kami melanjutkan perjalanan menuju ke Gunung Dempo. Di sebelah kiri jalan menuju ke sana, banyak hamparan pohon teh yang hijau. Kebetulan saat itu hujan baru berhenti, sehingga suasananya tambah sejuk dan daun tehnya terlihat lebih segar.
Waktu menunjukkan pukul 16.00, kami mampir ke masjid Al Akbar yang lokasinya tidak jauh dari Dempo Magnet. Sebelum masuk ke area masjid, banyak pengunjung yang merupakan warga lokal yang sedang menikmati keindahan perkebunan teh.
Saya dan Teteh salat di dalam masjid yang khusus untuk perempuan, sedangkan yang laki-laki salat di depan dengan berjamaah. Selain kami, banyak pengunjung lain yang juga melaksanakan salat Ashar di masjid ini.
Selesai salat, kami menuju ke perkebunan teh yang ada di seberang masjid. Pemandangannya sangat indah, di depan terlihat Gunung Dempo menjulang tinggi yang berselimut kabut putih.