Bingkai semesta itu tergambar Di dalam memori klasik Terdengar bambu bersiul Kapal bersiar juga bersendawa
suasana alam pegunungan di Bakarang pun lekas membuat perut kami keroncongan begitu mencium aroma masakan yang melayang-layang di bawa angin lembah
Lembar yang berserakan di lantai Kusut mata memandang Sayang sekali kata-kata indah itu jadi tak berarti Melukis buang dalam kesal
Setelah viral dan banyak komentar dari tokoh di Kota Medan tentang pernyataan Wakil Bupati (Wabut) Kabupaten Deliserdang Lom Lom Suwondo
Namun tak begitu Panggungnya di atas sana Tak dii sini sehampar diri Pemilik mentari, pemilik rembulan
Sepagi kini tak seperti semalam Frasanya juga berebeda Bagai elang lepas dari ketakutannya pada saat malam di gunung Krakatau Penuh harap tak dra
Tak sejalan, bagai air dan miinyak dalam gelas Tak seperti lilin yang mencerahkan kegelapan Memberi harapan kepada siapa pun Kerikil laksana mutia
Semadi malam Tuntutan itu bukan dari yang di atas Akal itulah yang bermain Tak pernah ia meminta dan mengharap
Sepi diluar Sepi menekan mendesak Lurus kaku pohonan Tak bergerak sampai ke puncak Sepi memagut
Kapolresta Deli Serdang dan Wakapolresta Deli Serdang dan persinil melakukan pengamanan ibadah Jumat Agung di Gereja HKBP Lubuk Pakam
#bnnkdeliserdang #medan
Ada 7 laga yang akan digelar dari Grup A dan Grub B di pekan ke-5 Liga Nusantara 2024/2025 pada Jum'at (27/12/2024). Salah satu laga yang menarik
Ayo intip kegiatan Praktik Farmasi Sosial Universitas Esa Unggul!!
Sikabung-kabung, Surga Tersembunyi di Deli Serdang Yang Wajib Anda Kunjungi
Indonesia merupakan negara tropis dengan potensi alam yang melimpah namun Indonesia memiliki kondisi alam yang tergolong rawan bencana alam
Puisi ini menceritakan kekaguman pada Deli Serdang
Paling tidak ada dua alasan yang bisa menjadi dasar untuk menyebut KLB Partai Demokrat versi Darmizal dkk. itu ilegal.
Sejarah menunjukkan bahwa budaya, bahasa, keyakinan dan agama bangsa-bangsa seringkali tersebar di berbagai tempat. Baik karena sukarela akibat hubung