“Saatnya apoteker tak lagi jadi penggembira. Jika saluran lama tersumbat, mari buka jalan baru—demi profesi yang sehat dan peran nyata di masyarakat.”
Ketika apoteker mulai menetapkan tarif atas keahliannya. Bukan hanya soal uang—ini tentang martabat. Sudahkah kamu menghargai dudukmu sendiri?
Apoteker berdiri di stasiun transformasi. Dua gerbong menanti: eksekutif dan ekonomi. Akan naik yang mana?