Menjelajahi perjalanan gerakan feminisme di Indonesia, mulai dari awal mulanya hingga perkembangannya saat ini dalam berbagai lanskap terutama media.
Mengapa kita harus meninggalkan kampanye "semua perempuan itu cantik"?
Sistem sekuler yang meniscayakan liberalisasi pergaulan.
Menurut dua definisi yang diberikan oleh Kolhi (1981) dokumen biografi adalah teks yang mewakili partisipasi seorang penulis dalam situasi sosial
Apa Itu Pedagogi Feminis (7)Apa Itu Pedagogi Feminis (7)Periode Ke Tiga Perubahan Ke Pedagogi Pasca Kritis Dan Wacana Feminis Pasca Modern.
Teori Foucault menentang teori penindasan universal, tanpa menyiratkan teori ini perlu dihilangkan dalam berbagai posisi yang dapat ditembus
Dari perselisihan antara teori kritis dan positivisme tahun 60an, muncullah apa yang disebut sebagai generasi kedua ahli teori kritis
Analisis terhadap karya feminis tertentu bertujuan, di satu sisi, untuk mengungkap ketidaksetaraan gender di tingkat kelas
Pedagogi Feminis (istilah yang muncul dari kajian perempuan) adalah tentang pedagogi yang memandang ruang kelas sebagai lingkungan emansipasi
Pedagogi feminis sebagai proses spesifik dimasukkan secara lebih luas dalam konteks pendidikan feminis
Artikel ini menelusuri lebih dalam kekerasan dalam hubungan intim dari sudut pandang feminis
Ketika kita menelusuri lebih dalam realitas kehidupan perempuan di berbagai belahan dunia
laki-laki menuju identitas "manusia baru" yang mendukung nilai-nilai kesetaraan dan keadilan. Laki-laki yang terlibat dalam gerakan ini sering disebut
Bagaimana pendapatmu mengenai "Feminis"? Banyak sekali hal yang perlu diperbincangkan dan diperjuangan.
Tidak ada manusia di abad awal yang pernah menyangka teknologi masa kini bisa memudahkan kita semua dalam beraktivitas
Gerakan Aliansi Pria Baru merupakan gerakan yang berfokus pada upaya mengubah laki-laki dan mengembangkan identitas “manusia baru”.
Perjuangan perempuan Palestina kini diframing dalam isu feminisme, untuk kepentingan siapakah hal ini?
Mengapa keterlibatan pria dalam gerakan feminis itu penting?
Terbangkan Jiwa Bersama 'Send Me to the Clouds': Menyusuri Jejak Feminisme dalam Film yang Menggetarkan (2019).Oleh (Auliya Ahda Wannura)
Seorang kawan menghampiri meja kerja yang sekian lama berkhidmat dan memulai obrolan tentang sosok bakal calon presiden anu.
