Mohon tunggu...
#ekskavasi
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mengungkap Zabaj (Sriwijaya) Melalui Textcavation
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
03 Mei 2023 | 11 bulan lalu

Mengungkap Zabaj (Sriwijaya) Melalui Textcavation

Arkeologi selalu membutuhkan dukungan dari disiplin lain. Pengungkapan narasi sejarah kuno tidak bisa hanya dengan ekskavasi

Humaniora
700
5
0
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Perlu Memberi Pemahaman Arkeologi terhadap Hal-hal Kontroversial dan Fantastik
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
18 Maret 2022 | 2 tahun lalu

Perlu Memberi Pemahaman Arkeologi terhadap Hal-hal Kontroversial dan Fantastik

Masih banyak pendapat kontroversial dan fantastik oleh para 'arkeolog dukun' yang kemudian ditulis oleh media. Berita yang menyesatkan publik.

Humaniora
532
6
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Melihat Artefak Kekinian Sekaligus Mencari Artefak Kekunoan di Tapanuli Tengah
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
21 Februari 2022 | 2 tahun lalu

Melihat Artefak Kekinian Sekaligus Mencari Artefak Kekunoan di Tapanuli Tengah

Ekskavasi di Situs Bongal, Tapanuli Tengah, menghasilkan berbagai temuan seperti prasasti, guci, manik-manik, batu giok, dan koin.

Humaniora
516
10
3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
14 Perlengkapan Tukang yang Biasa Digunakan dalam Ekskavasi Penelitian Arkeologi
churmatin nasoichah
churmatin nasoichah
09 Agustus 2021 | 2 tahun lalu

14 Perlengkapan Tukang yang Biasa Digunakan dalam Ekskavasi Penelitian Arkeologi

Meskipun perlengkapan tersebut mudah didapatkan di toko dan sebagian besar orang tahu cara menggunakannya, namun harus tetap dalam pengawasan Arkeolog

Humaniora
2490
11
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Pecahan Gerabah dan Keramik Dikumpulkan? Untuk Apa? (Penelitian Arkeologi)
churmatin nasoichah
churmatin nasoichah
12 Juli 2021 | 2 tahun lalu

Pecahan Gerabah dan Keramik Dikumpulkan? Untuk Apa? (Penelitian Arkeologi)

Dalam proses pengumpulan data, terdapat dua hal yang sering bahkan selalu dilakukan oleh para arkeolog yaitu survei dan ekskavasi

Humaniora
532
5
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Menelusuri Makam Tokoh Pendiri Batavia (Sekarang Jakarta) J.P. Coen
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
01 April 2021 | 3 tahun lalu

Menelusuri Makam Tokoh Pendiri Batavia (Sekarang Jakarta) J.P. Coen

Masyarakat kita mempunyai sebutan khusus kepada Coen, yakni Mur Jangkung. Coen dikenal sebagai Gubernur Jenderal VOC yang keempat dan keenam.

Humaniora
1742
4
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Dari Tanggapan Pak Werner yang Agak Kasar, Ekskavasi Raden Saleh, hingga Arca Harihara ke Europalia
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
01 Februari 2021 | 3 tahun lalu

Dari Tanggapan Pak Werner yang Agak Kasar, Ekskavasi Raden Saleh, hingga Arca Harihara ke Europalia

Tulisan saya pada Kompasiana 23 Januari 2021 berjudul [Candi Simping di Blitar Rata dengan Tanah karena Ulah Pelukis Tersohor Raden Saleh]mendapat tan

Humaniora
751
12
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Hasil Ekskavasi Arkeologi Dipublikasikan di Jurnal, Dipamerkan di Museum
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
30 Januari 2021 | 3 tahun lalu

Hasil Ekskavasi Arkeologi Dipublikasikan di Jurnal, Dipamerkan di Museum

Kegiatan arkeologi di lapangan yang paling khas berupa ekskavasi. Sebelum dilakukan ekskavasi, sering kali didahului dengan survei (permukaan).  

Humaniora
885
4
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Candi Simping di Blitar Rata dengan Tanah karena Ulah Pelukis Tersohor Raden Saleh
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
23 Januari 2021 | 3 tahun lalu

Candi Simping di Blitar Rata dengan Tanah karena Ulah Pelukis Tersohor Raden Saleh

Nama Raden Saleh sudah demikian tersohor. Kalau kita menyebut nama itu, pastilah soal lukisan yang ada dalam ingatan

Humaniora
26270
31
9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mungkinkah Kedatuan Cina Leluhur Orang Bugis?
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
19 November 2020 | 3 tahun lalu

Mungkinkah Kedatuan Cina Leluhur Orang Bugis?

Arkeologi sering kali diidentikkan dengan penelitian lapangan atau ekskavasi (penggalian). Namun pada tahun ini kegiatan demikian dikurangi bahkan dit

Humaniora
571
13
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Ekskavasi di Situs Kotacina, Para Tenlok Kesurupan
churmatin nasoichah
churmatin nasoichah
13 Juli 2020 | 3 tahun lalu

Ekskavasi di Situs Kotacina, Para Tenlok Kesurupan

Kala itu sekitar tahun 2016, saya bersama rekan kerja dari Balai Arkeologi Sumatera Utara bekerjasama dengan EFEO (Ecole Francaise d'Extreme-Orient) t

Humaniora
262
6
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Di Jawa Banyak Fosil Gajah Purba, Namun Gajah Modern Justru Terdapat di Sumatera
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
19 Juni 2020 | 3 tahun lalu

Di Jawa Banyak Fosil Gajah Purba, Namun Gajah Modern Justru Terdapat di Sumatera

Gajah-gajah banyak diburu oleh masyarakat. Habitatnya semakin terdesak.

Humaniora
1001
1
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kelestarian Situs Kuno Bukit Bulan di Sarolangun Terancam Pabrik Semen
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
16 Juni 2020 | 3 tahun lalu

Kelestarian Situs Kuno Bukit Bulan di Sarolangun Terancam Pabrik Semen

Nama Bukit Bulan belum banyak dikenal orang. Paling mahasiswa pencinta alam atau petualang yang sesekali ke sini. Maklum lokasinya jauh dari kota. Mer

Humaniora
274
1
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Perdagangan Lada di Banten Mulai Abad ke-15
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
12 Juni 2020 | 3 tahun lalu

Perdagangan Lada di Banten Mulai Abad ke-15

Perdagangan rempah di Banten ternyata sudah disebut Tome Pires pada abad ke-15

Humaniora
908
4
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Antisipasi Pencurian Artefak Kuno pada Masa Pandemi
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
10 Juni 2020 | 3 tahun lalu

Antisipasi Pencurian Artefak Kuno pada Masa Pandemi

Dalam masa pandemi ini banyak pekerjaan arkeologi terhambat, terutama yang melibatkan banyak orang. Istilahnya aktivitas luring, luar jaringan. Pekerj

Humaniora
205
3
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mendambakan Kementerian Kebudayaan yang Mandiri
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
06 Agustus 2019 | 4 tahun lalu

Mendambakan Kementerian Kebudayaan yang Mandiri

 Dulu ketika ikut mata kuliah Sejarah Kebudayaan Indonesia, arkeolog Prof. Soekmono menugaskan para mahasiswa untuk mencari sebanyak-banyaknya de

Humaniora
61
3
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Pengalaman Arkeolog: Disangka Menggali Harta Karun Hingga Terganjal Adat Setempat
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
26 Juni 2017 | 6 tahun lalu

Pengalaman Arkeolog: Disangka Menggali Harta Karun Hingga Terganjal Adat Setempat

Banyak orang awam menganggap pekerjaan arkeologi itu glamor. Ada juga yang bilang enak jalan-jalan mulu. Memang masuk akal kalau dikatakan glamor. Sel

Humaniora
1476
2
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Banyak Keramik Kuno Pernah Diperdagangkan di Kerajaan Majapahit
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
23 Juni 2017 | 6 tahun lalu

Banyak Keramik Kuno Pernah Diperdagangkan di Kerajaan Majapahit

Selama puluhan tahun banyak keramik asing kuno ditemukan di berbagai situs di Trowulan dan sekitarnya. Trowulan diyakini sebagai ibu kota Kerajaan Maj

Humaniora
1460
1
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Banyak Situs Kuno di Jakarta Lenyap karena Pembangunan Tidak Terencana
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
24 April 2017 | 7 tahun lalu

Banyak Situs Kuno di Jakarta Lenyap karena Pembangunan Tidak Terencana

Kota Jakarta berkembang demikian pesat sejak 1970-an. Pembangunan fisiknya gencar dilaksanakan dari satu gubernur ke gubernur lain, mulai halte bis, j

Humaniora
1131
4
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Ekskavasi Arkeologi Bertujuan Menemukan Harta Karun Ilmu
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio
18 Maret 2017 | 7 tahun lalu

Ekskavasi Arkeologi Bertujuan Menemukan Harta Karun Ilmu

Kuli bangunan atau pekerja proyek memang menggali tanah. Arkeolog pun menggali tanah. Yang membedakan keduanya adalah metode yang digunakan. Kuli bang

Humaniora
3384
2
1
LAPORKAN KONTEN
Alasan