Mohon tunggu...
Syifa Susilawati
Syifa Susilawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pembelajar

Mahasiswi Sarjana - Sejarah Peradaban Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peningkatan Budaya Literasi Sejarah sebagai Regulasi Pemuda Berdaya

21 Januari 2022   11:50 Diperbarui: 4 April 2022   15:12 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekerjaan besar ini bukanlah agenda perorangan atau satu lembaga tertentu, melainkan menjadi tugas bersama yang menuntut kerja komunal untuk saling bahu membahu dalam meningkatkan budaya literasi sejarah terlebih dalam jiwa para pemuda sebagai agen perubahan. Dengan harapan upaya yang demikian akan menjadi langkah jitu dalam membangun suatu bangsa yang besar. Pertama, agar terhindar dari "tragedy nol buku" dalam ungkapan Taufik Ismail. Kedua, agar pemuda Indonesia dapat menjadi pemuda berdaya, yang melek akan identitas dirinya, memahami kondisi  zamannya, berdasarkan kemampuannya dalam mengkonfirmasi kebenaran sejarah. Yang mana hal ini dapat dimaksimalkan melalui pemberdayaan potensi literasi agar pemuda dapat melaksanakan kewajibannya secara utuh.

Sumber:

Badan Pusat Statistik. (2021, 12 21). Statistik Pemuda Indonesia 2021. Retrieved from Badan Pusat Statistik: https://www.bps.go.id/publication/2021/12/21/52333d2ce0a748fff6469811/statistik-pemuda-indonesia-2021.html

Devega, E. (2017, Oktober 10). Masyarakat Indonesia: Malas Baca Tapi Cerewet di Medsos. Retrieved from Kominfo: https://www.kominfo.go.id/content/detail/10862/teknologi-masyarakat-indonesia-malas-baca-tapi-cerewet-di-medsos/0/sorotan_media

Kominfo. (2021, Agustus 31). Pacu Minat Baca Masyarakat, Kominfo Luncurkan Perpustakaan Digital "Ruang Buku". Retrieved from Kominfo: https://www.kominfo.go.id/content/detail/36686/siaran-pers-no-307hmkominfo082021-tentang-pacu-minat-baca-masyarakat-kominfo-luncurkan-perpustakaan-digital-ruang-buku/0/siaran_pers

Kurniawati, D. A. (2021). Literasi Sejarah Melalui Bedah dan Diskusi Film Sejarah. Jurnal Praksis dan Dedikasi, Vol. 4, No. 1, 19-29.

Najeela Shihab, K. G. (2019). Literasi Menggerakan Negeri. Tangerang Selatan: Penerbit Literati.

Rofalina, F. (2015, Mei 15). Infografik: Pelajaran Paling Disukai dan Dibenci Siswa Indonesia. Retrieved from Zenius: https://www.zenius.net/blog/pelajaran-disukai-dibenci-siswa

Zaid, C. N. (2021, Februari 25). Masih Valid kah Hasil Survei "Rendahnya Literasi" Masyarakat Indonesia? Retrieved from Kompasiana: www.kompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun