Mohon tunggu...
Syari Fani
Syari Fani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger Surabaya

Seorang ibu rumah tangga yang suka menuliskan pengalaman keseharian di https://keluargamulyana.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Bukti Nyata Danone AQUA Serius Garap Circular Economy di Indonesia

8 September 2019   19:23 Diperbarui: 8 September 2019   19:29 712
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendekatan regeneratif ini berbeda dengan ekonomi linear tradisional, yang memiliki model produksi 'ambil, buat, buang'.

Mekanisme kerjanya berasal dari produk sisa hasil konsumsi sampah yang kemudian dikumpulkan dan diproses untuk dikembalikan pada proses awal sehingga membentuk suatu sistem yang berkelanjutan. 

Bahan baku yang digunakan didesain untuk bersifat restoratif sehingga dapat dimanfaatkan  berulang. Inilah yang disebut dengan circular economy, sistem yang menerapkan sistem berkelanjutan alami bumi yaitu siklus organik pada sistem produksi.

Kemudian bagaimana penerapan circular economy untuk plastik?. Prinsipnya sederhana, yaitu penerapan sistem agar kemasan plastik tak berakhir sebagai sampah. Walaupun sudah terpakai, plastik masih punya nilai ekonomi dan bisa menjadi bahan baku untuk produk baru.

Produk daur ulang plastik pun beragam, contohnya seperti tas daur ulang yang dipakai oleh Ibu Menteri Susi Pudjiastuti. Dengan demikian siklus hidup kemasan botol plastik tak berhenti setelah menjadi kemasan produk air minum, melainkan bisa digunakan secara terus menerus, asal tak dibuang sembarangan.


Merasa terpanggil untuk mendukung circular economy, Danone AQUA telah berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan dalam pengelolaan sampah untuk memastikan botol kemasan bekas bisa terkumpul. 

Danone AQUA berkomitmen mengambil kembali lebih banyak plastik dari yang telah terpakai pada 2025 untuk mendukung keberlangsungan circular economy.

Circular Economy ala Danone AQUA  

Foto : Dok pri
Foto : Dok pri
Hari ketiga Danone Blogger Academy 2019 kami diajak mengunjungi Bali PET yang berlokasi di Desa Kesiman Kertangu, Denpasar Timur, Bali. Bali PET merupakan Recycling Business Unit (RBU) yang diinisiasi dan didampingi oleh Danone AQUA sejak 2010. Hingga saat ini RBU telah ada di empat kota yaitu Bali, Bandung, Jakarta dan Lombok.

Dulunya Bali PET merupakan tempat pengumpulan, pemilahan dan pencacahan sampah botol plastik PET (Polyethylene terephthalate) yang didirikan oleh Bapak Wirajaya Putra. Hasil botol PET yang sudah dicacah ditampung oleh rekanan kerja yaitu PT. Namasindo Plas di Bandung.

Seiring berkembangnya Bali PET, kini  tak hanya fokus pada pengolahan sampah botol plastik saja. Bali PET juga memperhatikan kualitas kesehatan para pemulung selaku pemasok sampah botol plastik di Bali PET dengan memberi kemudahan mendapat fasilitas BPJS kesehatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun