Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

30 Fakta Penting di Balik Buku "50% Anak Muda Pilih Jelek Tapi Kaya"

9 Februari 2020   23:24 Diperbarui: 9 Februari 2020   23:27 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

30. 44% chatting jadi gaya mahasiswa, 23% membaca, dan 18% gim online

Pesan penting dari buku 50% Anak Muda Pilih Jelek Tapi Kaya Daripada Cakap Tapi Miskin" adalah pentingnya berbicara atas dasar data. Hal ini menjadi reaksi atas banyaknya komentar dan argumen yang disajikan tanpa fakta di tengah masyarakat. 

Maka ke depan, untuk siapapun, lebih baik memperkuat data daripada memperbanyak argumen. Di balik buku jurnalisme data, ada sinyal kuat akan pentingnya bicara memakai data, bukan asal cerita... #JurnalismeData #KuliahJurnalistik

dok. pribadi
dok. pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun