Mohon tunggu...
Syamsuddin
Syamsuddin Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar sejati, praktisi dan pemerhati pendidikan

Pembelajar sejati, praktisi dan pemerhati pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Kekuatan Kata-kata

7 Mei 2023   10:21 Diperbarui: 7 Mei 2023   10:26 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku ''Jangan Remehkan Kata-kata"/Photo: Dokpri

Kutipan yang juga menyiratkan semangat dan optimisme adalah, "Syukuri perkembangan perbaiki kekurangan"; "Pemimpin tak boleh kirim ratapan; pemimpin harus kirim harapan"; ''Masih banyak orang baik yang bisa dititipkan untuk mengelola Republik ini. Ibu-ibu kita masih akan terus melahirkan para pejuang".

Semoga pak Anies termasuk salah satu orang baik tersebut.

Memang kata-kata bukan segalanya. Bukan juga ukuran satu-satunya untuk menilai kapasitas dan otoritas seseorang. Tapi ibarat kata, "Teko hanya mengeluarkan isi teko". Kata-kata mencerminkan isi hati dan isi kepala. Jika kata-kata yang keluar kebaikan dan semangat perbaikan serta optimisme maka itu insya Allah mencerminkan orang itu adalah orang baik, peduli pada perbaikan, dan punya semangat optimisme memperbaiki.

Tulisan ini saya akhiri dengan kutipan terakhir dalam buku ini;

"Hanya pada hati yang jernih dan bening nur itu memantul dengan amat terang. Dari hati yang bersenyawa dengan ikhlas bisa terpancar cerita hidup yang penuh dengan keaapaadaannya. Dari hati yang dibuka-Nya, hidayah itu masuk dan menjadi petunjuk dalam tuntunan di jalan lurus".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun