Mohon tunggu...
Sukarja
Sukarja Mohon Tunggu... Desainer - Pemulung Kata

Pemulung kata-kata. Pernah bekerja di Kelompok Kompas Gramedia (1 Nov 2000 - 31 Okt 2014)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mau Pendidikan Kita Maju, Optimalkan Kolaborasi Orangtua dan Guru!

19 November 2023   16:14 Diperbarui: 19 November 2023   16:33 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Ilustrasi Diskusi antara Guru dan Orangtua. (bbpmpjatim.kemdikbud.go.id)

Hal inilah yang dapat membuat anak-anak begitu antusias dalam menjalani aktivitasnya sebagai seorang pelajar. Sekolah tidak lagi menjadi beban, tapi justru menyenangkan.

Kita semua tentunya menyadari tugas yang diemban seorang guru seperti Akbar Fauzan, S.Pd.I bukanlah sebuah tugas yang ringan karena menyangkut masa depan bangsa ini, sehingga dukungan dari orang tua dan masyarakat perlu lebih dioptimalkan lagi. 

Jangan sampai kita punya anggapan bahwa semua itu adalah tugas guru dan pemerintah semata. Pemahaman inilah yang kadang terabaikan dari orang tua.

Ilustrasi Foto Guru Mengajar. (Freepik.com)
Ilustrasi Foto Guru Mengajar. (Freepik.com)

Tak bisa dipungkiri,  banyak guru yang masih menghadapi kendala dalam mengajak orangtua berkolaborasi. Beberapa orangtua cenderung enggan terlibat dalam pendidikan anak mereka, entah karena kesibukan atau kurangnya kesadaran akan pentingnya peran mereka. Akibatnya, anak kehilangan dukungan yang konsisten di rumah, yang dapat memengaruhi prestasi akademis dan perilaku mereka.

Jika orangtua enggan berkolaborasi, dampaknya akan terasa luas. Anak mungkin kesulitan dalam mengatasi tantangan akademis, kurangnya dukungan emosional, dan bahkan rentan menjadi korban perundungan. Oleh karena itu, melibatkan orangtua bukanlah pilihan, melainkan keharusan.

Ilustrasi Hari Guru Nasional 2023. (Situs Kemdikbud via Detik.com)
Ilustrasi Hari Guru Nasional 2023. (Situs Kemdikbud via Detik.com)

Mengoptimalkan peran guru di sekolah dan orangtua di rumah membutuhkan kerja sama tim yang solid. Guru dapat memberikan wawasan tentang perkembangan anak di sekolah. 

Sementara itu orangtua dapat berbagi informasi tentang dinamika anak di rumah. Pertemuan rutin, saling pengertian, dan kerjasama yang harmonis akan menciptakan lingkungan pendidikan yang kokoh.

Perlu diakui, kita melihat bahwa PR dunia pendidikan kita tidak hanya tentang guru atau orangtua, melainkan juga soal kolaborasi keduanya. Hanya dengan bersatu, kita dapat memberikan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun