Mohon tunggu...
Sukarja
Sukarja Mohon Tunggu... Desainer - Pemulung Kata

Pemulung kata-kata. Pernah bekerja di Kelompok Kompas Gramedia (1 Nov 2000 - 31 Okt 2014)

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Anak di Bawah Umur Berbuat Pidana, Salah Siapa?

30 Januari 2023   19:56 Diperbarui: 30 Januari 2023   19:59 1287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Analogi ini, mungkin tidak jauh berbeda ketika seorang yang mempunyai masalah kejiwaan tidak sertamerta dihukum seperti halnya kejahatan pada umumnya. Untuk jenis yang satu ini, biasanya orang tersebut diserahkan ke rumah sakit jiwa. 

Artinya, anak-anak yang masih di bawah umur, sebaiknya dibina melalui lembaga khusus, seperti Lapas Anak Tangerang. Namun, alangkah baiknya lapas tersebut terus diawasi dan dibina agar tidak justru membuat anak-anak makin pintar melakukan kejahatannya.

Foto Ilustrasi gadget dan anak/Ridofranz dari Pixabay 
Foto Ilustrasi gadget dan anak/Ridofranz dari Pixabay 

Disadari atau tidak, apa pun yang dilakukan anak-anak, semuanya tidak terlepas begitu saja dari apa yang mereka lihat dan dengar sehari-hari, baik di dalam rumah maupun di lingkungan sekitar. 

Jadi, para orang tua atau juga masyarakat di sekitar anak-anak itu, bisa dikatakan juga ikut andil dalam pembentukan karakter anak-anak, termasuk sebaran informasi melalui gadget seperti masa kini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun