Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Guru yang masih belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Hati-hati, Ada "Penanam Bencana" di Sekitar Anda!

9 Januari 2024   00:01 Diperbarui: 9 Januari 2024   00:05 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menyendiri. Sumber foto: bola.com

"Berjalanlah dengan orang bijak, maka kebijaksanaan akan menular padamu. Berjalanlah dengan orang bodoh, maka kesulitan akan menghampirimu."

Dalam kehidupan bermasyarakat, kita kerap bertemu dengan berbagai macam karakter orang. Tidak semua orang memberikan tanggapan positif kepada kita. Terkadang kita berjumpa dengan orang-orang yang seolah menunjukkan ketidaksenangan kepada kita. Entah karena kesalahan kita di masa lalu atau karena perbedaan prinsip dan nilai. 

Bagaimana sebaiknya kita bersikap pada orang-orang seperti ini? Jawabannya adalah dengan bijak menjaga jarak. Tidak perlu terlalu dekat dengan mereka, tapi juga tidak perlu memusuhi atau berseteru. Mari kita bahas mengapa menjaga jarak dengan orang yang tidak senang kepada kita itu penting.

Alasan Utama Menjaga Jarak

Alasan utama kita perlu menjaga jarak dari orang-orang yang menunjukkan ketidaksenangan terhadap kita adalah untuk melindungi diri kita sendiri. Orang yang tidak senang kepada kita berpotensi melukai perasaan kita, baik sengaja maupun tidak sengaja. Mereka juga bisa saja memanipulasi dan memanfaatkan kebaikan hati kita. Oleh karena itu, menjaga jarak adalah cara terbaik untuk melindungi diri.

Selain itu, menjaga jarak juga penting agar kita tidak terbawa emosi negatif dari orang tersebut. Interaksi terlalu dekat dengan orang-orang yang antipati kepada kita berisiko membuat kita ikut merasakan emosi negatif seperti marah, dendam, atau benci. Hal ini tentu tidak baik bagi kesehatan mental dan spiritual kita. Dengan menjaga jarak, kita bisa tetap tenang dan waras.

Cara Bijak Menjaga Jarak

Nah, meski begitu kita tetap harus bersikap bijak dalam menjaga jarak ini. Hindari tindakan ekstrim seperti memusuhi, mengucilkan, atau membully orang tersebut. Kita harus tetap mengedepankan sikap hormat dan rendah hati. 

Beberapa cara bijak yang bisa kita lakukan antara lain:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun