Jakarta yang merupakan ibukota dari Indonesia bukan hanya terkenal dengan Monas dan kerak telornya tapi juga dengan banjir yang sering kali mampir di setiap musim penghujan.
Menurut catatan sejarah Jakarta, banjir besar yang melanda Jakarta terjadi pada tahun 1621, 1654, 1725 dan yang paling besar terjadi pada tahun 1918.
Padahal kala itu ruang hijau di Jakarta lebih luas dari saat ini. Salah satu penyebab banjir di Jakarta pada tahun 1918 adalah pembabatan hutan di Puncak yang dijadikan perkebunan teh oleh VOC. Alhasil Jakarta mengalami banjir yang sangat besar dan bahkan menelan korban jiwa.
Nah inilah tantangan pemerintah kita khususnya Pemprov DKI untuk  mengatasi banjir yang terus menerus terjadi. Juga perlunya kesadaran dari Pemda Bogor dan Depok yang terus membangun daerahnya dan melupakan pentingnya menjaga ruang hijau.
sumber
http://m.detik.com/news/read/2014/01/15/144316/2467778/10/jakarta-pernah-banjir-besar-di-1918-saat-hutan-di-puncak-dibabat
