Mohon tunggu...
Syafrillah Filla
Syafrillah Filla Mohon Tunggu... wiraswasta -

berkarya dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Atlantis: Peradaban yang Hilang Adalah Nusantara

16 Juli 2012   06:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:54 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Setelah membaca buku dari prof. Aryos Santos. ATLANTIS : the lost continental finally found, yang mengatakan bahwa Nusantara (sundaland) dulunya adalah sebuah peradaban yang sangat maju. dalam bukunya Prof. Santos yang mengambil dasar dari karya Plato yang berjudul Timaeus dan Critias , yang menyatakan bahwa puluhan ribu tahun yang lalu terjadi letusan gunung berapi secara serentak,yang menimbulkan atau berbarengan dengan rangkaian gempa bumi dasyat serta pencairan es dunia yang mengakibatkan banjir besar yang kemudian mengakibatkan sebagian permukaan bumi tenggelam. dan bagian yang tenggelam itulah yang di sebut benua yang hilang atau The lost Atlantis. prof Santos  menampilkan 33 perbandingan seperti luas wilayah, cuaca, kekayaan alam, gunung berapi, cara bertani yang akhirnya menyimpulakan bahwa Atlantis adalah Sundaland( Indonesia bagian barat) yang sekitar 11.600 tahun lalu tenggelam di terjang banjir besar seiring berakhirnya zaman es. kemuadian dia menerangkan bahwa Atlantis merupakan benua yang membentang dari selatan India, Sri lanka, Sumatra, jawa, Kalimantan, lalu ke arah timur dengan indonesia( sekarang) sebagai pusat peradaban. di wilayah itu, terdapat puluhan gunung berapi yang aktif yang kemudian  di kelilingi samudra yang menyatu bernama Orientale, terdiri dari samudra Hindia dan Samudra Pasifik.....


Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun