Mohon tunggu...
suwito
suwito Mohon Tunggu... Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Pamulang

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Hidup Berdampingan: Harmoni Manusia dan Satwa Liar Indonesia

24 September 2025   22:05 Diperbarui: 24 September 2025   22:05 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Sering kali manusia memandang satwa liar sebagai ancaman. Padahal, mereka adalah penopang ekosistem. Harimau menjaga keseimbangan populasi mangsa, burung membantu regenerasi hutan, lebah memastikan kita tetap bisa menikmati hasil pertanian. Tanpa satwa liar, rantai kehidupan akan runtuh dan manusia sendiri yang merasakan akibatnya. Oleh karena itu, satwa bukanlah musuh, melainkan tetangga yang perlu dihormati.

Ajakan Moral: Merawat, Bukan Merusak

Hidup berdampingan adalah pilihan. Kita bisa terus merusak demi keuntungan sesaat, atau merawat demi keberlangsungan hidup generasi mendatang. Mari kita pilih untuk merawat. Karena dengan menjaga satwa, kita menjaga hutan, air, udara, dan masa depan anak cucu kita. Harmoni adalah warisan terbaik yang bisa kita tinggalkan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun