Mohon tunggu...
Sutriyono Robert
Sutriyono Robert Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis lepas, menyukai seni budaya lokal.

Menikmati senja, alam, bebunyian.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Merindukan Anak-Anak Amungme

15 Oktober 2020   12:06 Diperbarui: 15 Oktober 2020   22:09 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mikarni Eny bersama anak-anak Amungme (dok pribadi)

Rindu anak Amungme
Eny masih menyimpan kerinduan bertemu anak-anak Amungme. Ia rindu mendengar kembali  celotehan mereka. Termasuk cerita-cerita rakyat yang sempat mereka ungkapkan yang belum lengkap Eny tangkap maksudnya.

“Anak-anak itu tidak takut hantu. Mereka bilang, hantu bisa mereka tangkap karena lucu. Tetapi mereka takut dengan ‘tuan tanah’,” kata Eny.

“Konon ‘tuan tanah’ itu tinggi besar dan berwarna gelap. Ia bisa berubah-ubah wujud dan menghilangkan orang. ‘Tuan tanah’ itu semacam makhluk penunggu kampung,” tambah Eny lewat WhatsApp.

“Saya belum bisa membayangkan seperti apa wujud ‘tuan tanah’ itu,”  kata Eny mengakhiri perbincangan.

Sutriyono Robert


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun