Melihat dampak bencana alam yang luar biasa ini, sebaiknya Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Pusat bekerjasama dengan institusi perguruan tinggi untuk mempelajari daerah mana yang boleh dihuni dan yang rawan hunian. Daerah yang longsor dan banjir harus dipelajari kontur tanahnya, apakah layak huni atau tidak.Â
Penyebab banjir juga patut dipelajari seperti pembersihan sungai dan pembuatan daerah resapan, serta pembangunan bendungan guna menampung air hujan. Warga yang bekerja di laut hendaknya mematuhi peringatan dini dari BKMG agar terhindar dari bencana gelombang tinggi. Daerah yang menjadi aliran lahar dingin hendaknya diisolasi agar tidak dihuni demi keamanan warga.
Mari bangsa Indonesia bersatu padu bahu membahu memberikan bantuan bagi saudara sebangsa dan se tanah air yang sedang mengalami bencana. Doa dan bantuan Anda akan menguatkan mental saudara-saudara kita di NTT.