Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Andra dan Grace, Menunjukkan Kecintaannya Pada Indonesia Melalui Film Pendek

3 Oktober 2020   23:18 Diperbarui: 3 Oktober 2020   23:23 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sabtu 3 Oktober 2020 Koteka kembali menggelar webinar Koteka Talk dengan menampilkan pasutri yang memilki hobi mengelilingi Indonesia, yakni Andra Fembrianto dan Grace Susetyo. Sebagai moderator bung Ony dari Koteka. Tema Koteka Talk hari ini adalah "Wonderful Indonesia, jalan-jalan keliling Indonesia".

Andra Fembrianto adalah seorang sutradara fim pendek, penulis dan videographer. Film pendeknya yang terkenal adalah Dongeng Mistis, Pohon Penghujan, Sinema Purnama dan Utan Rambutan. Bukunya tentang kisah jalan-jalannya adalah "Jalan-jalan Yuk Men Mengejar Dinosaurus".

Kenapa judulnya demikian, karena dalam penugasan ke Yogya mencari dinosaurus ditengah kota itu, bagi Anda yang penasaran dapat menyaksikan videonya di kanal Youtube yang terdiri 4 episode.

Grace Susetyo adalah isteri Andra yang berprofesi sebagai traveling writing di media global. Ibu dari Grace masih memiliki arah NTT, meski lahir diperantauan sehingga tidak begitu mengenal budaya NTT. Grace pernah tinggal 6 tahun di Timika, Papua. Grace memperoleh gelar S2-nya di salah satu universitas di Australia dengan disertasi tentang suku Amumei di Papua.

Setelah moderator memperkenalkan ke dua nara sumber, Koteka Talk  langsung dilanjutkan dengan video perjalanan Andra dan Grace keliling Indonesia. Dalam video itu memperlihatkan Sumba, pulau Komodo, Lampung, Bengkulu dengan batik Bengkulen dan suku Mollo dari Timor.

Sejak 1986 Andra berprofesi sebagai sutradara film pendek dan menulis buku "Jalan-jalam Yuk Men Mengejar Dinosaurus". Lalu pada 2012-2015 bekerja di Jurnal indonesia Kaya.

Setelah menikah dengan Grace, Andra berkeliling NTT untuk menceritakan sisi positif Asia. Dengan banyaknya orang-orang yang memiliki hobi traveling, sekarang banyak bertebaran foto tentang wisata Indonesia, hal ini mempersulit dirinya untuk dapat mengambil foto asli yang sesuai dengan rencananya. Untuk itu Andra fokus pada budaya masyarakat di tempat yang dikunjunginya.

Kini Andra bekerja di studio animasi. Karena keperluan pekerjaaan Andra sering keliling Indonesia. Pernah ke Nias dan ke Wakatobi . Di Wakatobi  sempar makan udang dan gutita. Tetapi setelah mendengar cerita pendududuk setempat seperti tersugesti jadi sakit dan terpaksa diobati oleh dukun dari warga suku Bajo.

Dari segi keindahan, Andra lebih menyukai pulau Komodo, kalau dari segi masyarakat Andra lebih terkesan dengan warga suku Bajo.

Sebaliknya Grace lebih terkesan pada tanah NTT. Khususnya Sika Flores dimana dia bisa belajar menenun. Grace sangat terkesan pada penyambutan tamu dengan musik dan tarian serta makan nasi dan ayam dari mangkuk yang sama. Grace sangat terkesan dengan konsep kekeluargaan yang sangat erat dilambangkan dengan rumah berbentuk lingkaran.  

Salah satu falsafah di NTT yang  cukup terkenal adalah satu tungku, satu ibu, satu rumah dan masyarakat mengitari rumah yang satu itu. Grace merasa lebih mudah berhubunan dengan orang kampung yang bukan dati kampung asal ibunya. Grace lebih banyak mengenal kehidupan masyarakat Kupang Timor. Grace banyak bepergian sebagai traveler.

Andra yang saat masih di SMP terkesan dengan film " The Lord of The Ring" yang pengambilan gambarnya dilakukan di New Zealand, dan Andra memiliki mimpi yang belum tercapai yaitu membuat film panjang berupa film fantasi dengan nuansa Indonesia. 

Tentunya bila berhasil ketemu  dengan seorang produser yang mendukung cita-citanya itu. Sementara belum ketemu seorang produser, terpaksa membuat film pendek dulu sesuai dengan kemampuan finansialnya.

Sedangkan Grace masih memiliki cita-cita menulis tentang Indonesia dan membukukannya. Sebagai seorang story teller yang baik Grace ingin lebih banyak mendengar dari perjuangan masyarakat yang dikaguminya. 

Grace sangat mengagumi kisah perjuangan masyarakat NTT saat kemarau panjang yang kesulitan mendapatkan air. Meski telah sempat berpetualang dari Makasar ke Papua, dari Jawa ke Bali dan dari Jawa ke Timor, Grace ingin fokus pada Rote NTT.

Pesan Andra dan Grace kepada anggota Koteka, "Datanglah untuk menikmati alam dan budaya warga setempat, tinggal di rumah penduduk jangan di hotel. Khususnya para pejabat Kementerian Pariwisata agar dapat memajukan pariwisata dan mengenal keinginan warga setempat."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun