"Sudahlah Arini, jika sudah menjadi suami istri tidak ada lagi cinta-cinta seperti orang pacaran, pokoknya dua hari lagi keluarga aryanto akan datang kesini untuk membicarakan hari pernikahan kamu. Siap-siap atau tidak kamu hari terima, ini semua demi kebahagiaan kamu!" Kata Ibu Arini dengan keras sambil meninggalkan kamar.
Arini memangis sambil memeluk bantal. Dia mengenang hubungan dengan Dimas. Dimas meski pendiam tetapi sangat baik dan romantis. Seringkali dimas memberi kejutan disaat ulang tahun maupun valentin. "Oh Dimas mengapa kita tidak bisa bersatu" gumam Arini dalam hatinya.
bersambungÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!