Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Sembilan Zona dalam "Musium Angkut" Kota Batu, Jawa Timur

7 Mei 2023   08:15 Diperbarui: 7 Mei 2023   08:32 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sembilan Zona dalam Musium Angkut Kota Batu, Jawa Timur

Dalam denah atau peta Museum Angkut yang tertempel di dinding zona 1 (Hall), ada sembilan lokasi atau zona utama. Kesembilan zona itu adalah sebagai berikut: 1. Hall; 2. Zona Pecinan; 3. Zona Batavia; 4. Gangster Town; 5. Zona Eropa; 6. Istana Buckingham; 7. Las Vegas; 8. Hollywood; dan 9. Pasar Apung.

Zona Satu berupa Hall

Pengunjung yang baru datang melalui pintu masuk akan diarahkan menuju Hall. Ruang yang sangat luas itu berisi banyak kendaraan atau alat angkut dari masa ke masa. Berbagai sepeda, sepeda motor, mobil, dan pesawat udara ditata sedemikian rupa sehingga membuat pengunjung ingin melihat lebih dekat. Bahkan banyak yang ingin menyentuh atau menaiki jenis kendaraan tertentu.

Dokpri
Dokpri
Kendaraan roda dua merupakan sebagian koleksi musium yang dipajang di Hall. Aneka merk dan model sepeda dan sepeda motor dipajang dalam posisi yang menarik untuk dijadikan latar swafoto atau foto bersama.

Dokpri
Dokpri
Dari Hall, pengunjung diarahkan untuk menuju lantai dua. Ada eskalator atau tangga (berjalan) untuk naik ke lantai dua. Saat sudah berada di lantai dua, saya menyempatkan untuk memotret pemandangan di lantai 1 ruang Hall tersebut.

Zona Dua "Pecinan"

Setelah melewati berbagai jalur di lantai dua, ada jalan menurun menuju Zona Pecinan. Istilah Pecinan mengacu pada etnis Cina. Segala pernak-pernik terkait budaya Cina terdapat dalam zona yang sebagian terbuka (tanpa atap).

Dokpri
Dokpri
Bangunan gedung dengan arsitektur Cina dapat dilihat pada sisi kanan dan kiri jalan yang cukup mulus. Suasana Tempo Doeloe dapat disaksikan dalam area tersebut.

Zona Tiga "Batavia"

Jakarta zaman dulu bernama Batavia. Bangunan peninggalan zaman penjajahan masih ada hingga sekarang. Tempat-tempat yang besejarah menjadi objek wisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun