Mohon tunggu...
Supli Rahim
Supli Rahim Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati humaniora dan lingkungan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Lagu Teluk Bayur Menjadi Teman Kala Merantau

24 Januari 2021   18:12 Diperbarui: 24 Januari 2021   20:11 1151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokpri, google earth

Manusia hakekatnya menunggu kematian

Pada suatu kesempatan penulis memberikan tausiyah lalu menangis karena membagi waktu menjadi tiga bagian. Pertama, waktu shalat, kedua waktu antara shalat dan ketiga, waktu dishalatkan.

Ternyata yang paling penting dalam kehidupan ini adalah waktu shalat. Maka jagalah waktu shalat agar waktu antara shakat kira bagus. Demikian juga jika waktu shalat kita bagus maka waktu kita dishalatkan akan bagus juga insyaa allah.

Jayalah kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun