Mohon tunggu...
Supli EffendiRahim
Supli EffendiRahim Mohon Tunggu... Penulis - pemerhati lingkungan dan kesehatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin jadi orang baik di mata Allah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sabar Itu Pahit tetapi Buahnya Selalu Manis

23 Juni 2021   07:40 Diperbarui: 23 Juni 2021   08:26 1484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kualitas sabar itu mesti dimiliki oleh semua orang yang beriman kepada Allah. Sabar itu jika dijapani dengan baik akan berbuah manis. Nabi Adam sabar diusir dari surga dan rela dopisahkan dari Siti Hawa selama 100 tahun. Tapi buahnya adalah banyak sekali manusia keturunan yang menempati semua tenpat di permukaan bumi. Anak cucu Adam dan Hawa telah puluhan bahkan mungkin ratusan milyar. Dari manusia sebanyak itu ada saja yang mentaati Allah dan para nabi Allah.

Nabi Ayub sabar dari sakit, kehilangan harta, kehilangan anak, dijauhi istri. Nabi Ayub sabar. Buahnya adalah dia hidup lebih berkah, lebih bahagia, lebih lama dan lebih menyenangkan.

Nabi Yusuf sabar dalam penjara. Nabi Yaqub sabar menghadapi tingkah polan anak-anaknya. Nabi Nuh sabar dari olok-olokan umatnya. Nabi Nuh sabar. Nabi Musa sabar dari hardikan, ancaman dan intimidasi firaun. Dia sabar. Buahnya banyak..Harun diterima sebagai  nabi dan memndampingi Musa berdakwah.

Nabi Muhammad sabar. Buahnya banyak sekali pengikut nabi Muhammad. Agama islam growing di seluruh dunia. 

Jayalah kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun