Mohon tunggu...
Sumiyati Sapriasih
Sumiyati Sapriasih Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger, influencer

Content Creator, Influencer

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Program Edukasi Kesehatan: Ngakan Putu Anom Harjana Penerima Apresiasi SIA Astra

1 Desember 2022   10:56 Diperbarui: 1 Desember 2022   10:59 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkembangan teknologi digital dan internet membawa banyak dampak pada kehidupan masyarakat, salah satunya pada bidang kesehatan. Karena itu Ngakan Putu Anom Harjana membuat program edukasi kesehatan seksual dan reproduksi bagi remaja di Bali. Bebasnya penyebaran informasi melalui internet menyebabkan bergesernya trend pada masyarakat dalam mengakses informasi kesehatan.

Sebelum berkembangnya internet, informasi terkait kesehatan hanya bisa diperoleh dari praktisi kesehatan. Saat ini, masyarakat sudah bisa mengakses informasi melalui internet terkait dengan gejala penyakit, keluhan hingga metode pengobatan terhadap sakit yang di deritanya. Di sisi lain, kecanggihan teknologi saat ini menyebabkan masyarakat cenderung ingin sesuatu yang serba praktis, termasuk dalam mengakses layanan kesehatan.

Program Electronic Medical Record (EMR) merupakan rekam medis electronic yang berkembang dalam bidang kesehatan. EMR atau Rekam medis adalah suatu keterangan yang tertulis maupun terekam terkait identitas, anamnesa, penentuan fisik, laboratorium, diagnosa segala pelayanan, dan tindakan medis yang diberikan kepada pasien.

Di Indonesia penerapan EMR sudah dilakukan pada sebagian besar rumah sakit karena telah memberikan banyak kemudahan serta manfaat bagi pelayanan kesehatan. Sistem catatan medis yang sudah terintegrasi dan terkomputerisasi menyebabkan pelayanan kesehatan menjadi lebih efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Disamping itu penerapan EMR masih dinilai belum berjalan efektif, karena belum semua aktifitas kesehatan mampu menerapkannya. Setiap rumah sakit memiliki sistem EMR tersendiri dan belum bisa terintregrasi dengan rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya dalam hal penyediaan data pasien. Hal ini akan menjadi masalah jika pasien berpindah-pindah dalam berobat.

Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)

Di era penerapan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) seperti saat ini, keberadaan teknologi EMR sangat bermanfaat terutama dalam perhitungan pembiayaan kesehatan yang diperlukan. Upaya pembiayaan melalui JKN adalah upaya pemerintah untuk menjamin seluruh warga negara memperoleh akses kepelayanan kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan berkeadilan (Universal Health Coverage-UHC). Pelayanan kesehatan pada era JKN masyarakat akan di dorong untuk berperan aktif dalam mengelola kesehatnnya sehingga dapat terhindar dari penyakit.

Idealnya pasien hendaknya dapat mengakses informasi kesehatan pribadinya kapan saja dan dimana saja sehingga memudahkan petugas kesehatan untk memberikan pelayanan, oleh sebab itu perlu dikembangkan suatu sistem yang dapat menjembati antara pelayanan kesehatan dengan pasien, sehingga data-data kesehatan dasar yang terekam pada EMR di masing-masing layanan agar bisa diakses oleh pasien. Salah satu sistem yang dapat dikembangkan untuk menjembati antara pasien dengan layanan kesehatan adalah rekan kesehatan elektronik atau Electronic Personal Health Record (E-PHR).

Saat ini dunia sudah memasuki Revolusi Industri 4.0 yaitu revolusi teknologi informasi. Jadi informasi data telah menjadi komoditas yang sangat berharga, data science serta konsep big data telah digunakan berbagai perusahaan untuk mengambil keputusan strategis yang membantu mereka mengembangkan perusahaannya.

Kesehatan Reproduksi
Kesehatan Reproduksi

Teknologi bid data dan data science merupakan regulator dan pemangku kebijakan pemerintah, yang memiliki potensi data sangat besar yang dikumpulkan melalui jenjang-jenjang birokrasi pemerintahan. Akan tetapi informasi ini tidak dapat dioptimalkan untuk diolah dalam konsep big data untuk menarik kebijakan public yang didasari bukti empiris.

Rekam kesehatan elektronik atau E-PHR yang dikelola pemerintah dapat membantu mengoptimalkan potensi informatika. E-PHR atau rekam kesehatan electronik dapat berfungsi sebagai modalitas pengumpul data individual dari seluruh masyarakat. Database yang dihasilkan dapat diolah untuk membantu pemerintah mengembangkan kebijakan-kebijakan publik di bidang kesehatan. Pemerintah juga dapat menggunakan database untuk melakukan pemetaan resiko kesehatan, sehingga dapat mengantisipasi masalah-masalah kesehatan masyarakat yang dapat terjadi. Lebih lanjut lagi, pemerintah dapat meniru yang dilakukan perusahaan-perusahaan seperti google dan facebook yang menggunakan algoritma berdasarkan big data untuk menyajikan iklan-iklan layanan masyarakat yang tepat sasaran pada lapisan masyarakat.

Ngakan Putu Anom Harjana
Ngakan Putu Anom Harjana

Saat ini Ngakan Putu Anom Harjana mengembangkan suatu model rekam kesehatan elektronik untuk pemerintah di daerah Kabupaten Badung -- Bali yang sudah aktif memperjuangkan tercapainya UHC bagi masyarakat. Tidak hanya untuk mendukung tercapainya program Nasional JKN, pemerintah kabupaten Badung juga berupaya mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui program Krama Badung Sehat (KBS). Program KBS adalah jaminan pelayanan kesehatan yang diberikan kepada seluruh penduduk kabupaten Badung dengan perolehan manfaat dibagi menjadi :

1. Seluruh penduduk kabupaten Badung yang belum pernah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebagai Penerima Biaya Iuran (PBI) APBD

2. Seluruh penduduk kabupaten Badung yang sudah memiliki JKN agar dapat memperoleh manfaat tambahan selain manfaat yang sudah diterima dari JKN

3. Seluruh penduduk kabupaten Badung yang belum pernah memiliki JKN karena belum terdaftar, bayi baru lahir atau karena pernikahan

4. Seluruh penduduk kabupaten Badung peserta JKN Mandiri yang tidak aktif

Tujuan Program Krama Badung Sehat

1. Menyusun model Electronic Personal Health Record (E-PHR) yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan

2. Mengkaji kebutuhan biaya minimal pengembangan electronic personal health record (E-PHR) sesuai dengan model yang dirumuskan

Banyak manfaatnya tentang rekam data kesehatan elektronik untuk pemerintah dan perusahaan yang telah dilakukan oleh Ngakan Putu Anom Harjana dalam program edukasi kesehatan seksual dan reproduksi bagi remaja, karena itu ASTRA memberikan Apresiasi SIA Provinsi 2017-2022 untuk kategori kelompok bidang kesehatan.

 

Salam Blogger

Sumiyati

Wa No.085779065707

Email : julisapriasih@gmail.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun