Mohon tunggu...
Sultani
Sultani Mohon Tunggu... Pemerhati Isu-isu Pangan Lokal, mantan Peneliti Litbang Kompas

Senang menulis isu-isu pangan, lingkungan, politik dan sosbud kontemporer.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Terapkan 3 Hal Ini Agar Bukber Lebih Bermakna

16 Maret 2025   17:33 Diperbarui: 16 Maret 2025   17:33 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kebersamaan dalam buka bersama sebuah komunitas (Sumber: voanews.com)

Meskipun masih sporadis, semangat silaturahmi yang terkandung dalam setiap agenda bukber selama ini sudah mencerminkan visi Ukhuwah Islamiyah di antara para peserta bukber. Momentum bukber ini perlu ditingkatkan kualitasnya dari sekadar ngumpul dan ngerumpi menjadi ajang diskusi tentang Islam, yang bisa dikaji dari berbagai konteks seperti sejarah, tokoh-tokohnya yang menginspirasi hingga sekarang, dinamika masyarakat Islam, hingga kajian hadis dan Al Qur'an. Dengan pemahaman yang semakin baik tentang Islam melalui diskusi dan kajian dalam bukber, semangat Islam bisa diserap dan dipahami oleh para peserta.

Di sinilah pentingnya diskusi dan kajian Islam membentuk pola pikir islami yang membentuk rasa ukhuwah kepada seorang Muslim, sehingga dia akan merasa bahwa dirinya bersaudara dengan seorang Muslim yang lainnya. Rasa persaudaraan individual ini akan saling merekatkan sesama Muslim sehingga lama-lama berkembang menjadi ukhuwah yang lebih global, yaitu Ukhuwah Islamiyah. Dengan kesadaran ini, sudah saatnya menjadikan acara bukber sebagai momentum yang bisa membangkitkan kesadaran kita untuk menjadi bagian dari umat Islam secara keseluruhan.

Apakah acara-acara bukber di Indonesia yang begitu beragam modelnya bisa mendukung terbentuknya Ukhuwah Islamiyah secara global? Tentu bisa. Karena dasar dari acara bukber sendiri adalah silaturahmi sesama saudara Muslim. Sekarang tinggal dioptimalisasi agendanya dengan menanamkan kesadaran baru yang lebih global melalui kajian atau diskusi yang dipandu oleh ulama, ustad, intelektual atau aktivis Muslim, hingga tokoh-tokoh Islam yang menginspirasi anak-anak muda sekarang.

Dengan kajian yang mendalam disertai diskusi yang dinamis, pesan-pesan tentang persaudaraan umat Islam akan tertanam secara perlahan-lahan ke dalam benak dan pikiran setiap perserta bukber. Harapannya, acara dari semua acara bukber yang diselenggarakan selama Ramadan bisa menghasilkan dampak positif yaitu menguatnya Ukhuwah Islamiyah, minimal di antara para peserta bukber lebih dahulu.  

Depok, 16 Maret 2025

Ramadan #16 | 1446

Ramadan Bercerita 2025 Hari 14

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun