Mohon tunggu...
Sulfiya
Sulfiya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hallo semuanya selamat datang, terimakasih telah berkunjung di profil saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Darurat Keamanan Lingkungan

13 Juni 2021   22:20 Diperbarui: 13 Juni 2021   23:04 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lingkungan merupakan segala sesuatu yang berada di sekeliling kita. Lingkungan berperan penting dalam kehidupan sehari-hari manusia. Karena lingkungan telah menyediakan segala kebutuhan manusia untuk bertahan hidup di muka bumi ini. Sehingga pada dasarnya manusia sangat bergantung pada lingkungan. Oleh karena itu manusia dan lingkungan saling melakukan interaksi timbal balik, karena keduanya sama-sama saling mempengaruhi satu sama lain.

Seiring dengan berkembangya zaman, permasalahan mengenai lingkungan mulai banyak bermunculan. Bahkan masalah lingkungan telah menjadi topik di seluruh dunia ini. Karena semakin banyaknya bencana alam di muka bumi ini yang diakibatkan oleh aktivitas buruk manusia dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, sering terjadi bencana alam di berbagai negara seperti banjir dan tanah longsor, serta dari aktivitas manusia yang buruk terhadap lingkungan juga mengakibatkan adanya pencemaran air, polusi udara, hingga terjadi perubahan iklam yang sudah tidak menentu lagi.  

Sehingga dengan banyaknya permasalahan lingkukan yang terjadi di dunia ini, terdapat konsep environmental security atau keamanan lingkungan. 

Konsep keamanan lingkungan juga timbul karena adanya kesadaran manusia akan masalah lingkungan yang sebagian besar terjadi karena tingkah laku manusia sendiri yang tidak dapat menjaga lingkungan sekitar dengan baik.

Istilah keamanan lingkungan ini juga mengacu dari adanya rasa ketidakamanan atau kekhawatiran yang dialami oleh setiap individu akibat adanya perubahan lingkungan sekitar kita yaitu seperti adanya kelangkaan air, polusi udara, pemanasan global, dan lain sebagainya. Maka, dapat kita pahami bahwa lingkungan adalah sebuah isu yang paling transnasional, dan kemanan sendiri merupakan dimensi yang penting dari kemanan nasional, perdamaian, serta hak asasi manusia. 

Sehingga dapat dikatakan bahwa keamanan lingkungan merupakan pusat dari keamanan nasional, yang terdiri dari dinamika dan interkoneksi antara manusia dan sumber daya alam (G. Zurlini, 2008). 

Terdapat definisi lainnya dari keamanan lingkungan atau  environmental security  yaitu sebagai perlindungan lingkungan alam sekitar dan kepentingan warga negara dari dampak internal dan eksternal, proses dan tren yang merugikan dalam pembangunan yang mengancam kesehatan manusia, keanekaragaman hayati, dan fungsi ekosistem yang berkelanjutan, serta kelangsungan hidup umat manusia (Rusia, 1996).

Adanya kenaikan suhu bumi atau pemansan global salah satunya terjadi karena efek rumah kaca.  Terdapat beberapa jenis gas yang menyebabkan terjadinya efek rumah kaca yang berdampak besar yaitu Karbon dioksida (CO2), Nitro Oksida (NOx), Sulfur Oksida (Sox), Metana (CH4), Chloroflurocarbon (CFC), dan Hydrofluorocarbon (HFC). World Meteorological Organization (WMO) mengungkapkan terjadi kenaikan suhu rata-rata global mencapai 1,1 derajat Celcius. Dari kenaikan suhu rata-rata global tersebut pastinya memiliki efek yang berakibat buruk pada bumi ini. Efek buruk tersebut tentunya telah mengakibatkan banyak terjadinya bencana alam sebagai respon naiknya suhu bumi selama tahun 2019, seperti terjadinya badai, kekeringan, banjir, mencairnya es kutub utara dan selatan, kenaikan air laut hingga kebakaran hutan (Mardatila, 2020).

Perlu kita ketahui bahwa baru-baru ini tepatnya pada tanggal 23 Maret 2021 telah diperingati Hari Meteorologi Dunia (HMD) ke-71 yang mengusung tema "Waspada Cuaca, Peduli Iklim, dan Selamatkan Laut". Dari peringatan HBD tersebut dapat lebih menyadarkan kita bahwa perubahan iklim secara global maupun lokal sudah benar-benar terjadi saat ini. Deputi Klimatologi BMKG, yaitu Herizal menjelaskan bahwa di sebagian besar wilayah Indonesia terjadi trend kenaikan suhu udara. Melihat data observasi BMKG pada tahun 1981-2020 menunjukkan tren positif dengan besaran yang bervariasi dengan nilai sekitar 0.03 °C setiap tahunnya. Sehingga estimasi kenaikan suhu udara dalan 30 tahun akan bertambah sebesar 0.9 °C. Pada tahun 2016 merupakan tahun terpanas di wilayah Indonesia dengan nilai anomali 0.8 °C. Tahun terpanas kedua yaitu tahun 2020 dengan nilai anomali sebesar 0.7 °C, dan tahun terpanas ketiga pada tahun 2019 dengan nilai anomali sebesar 0.6 °C. Untuk perbandingan, terdapat informasi suhu rata-rata global yang dirilis World Meteorological Organization (WMO) di laporan terakhirnya pada awal Desember 2020 juga menempatkan tahun 2016 peringkat pertama sebagai tahun terpanas, dan tahun 2020 sedang on-the-track menuju salah satu dari tiga tahun terpanas yang pernah dicatat. Lalu perlu kita ketahui bahwa tidak hanya efek rumah kaca saja yang mengakibatkan pemanasan global, karena penabangan pohon secara sembarangan, meningkatnya pembakaran bahan bakar fosil dari kendaraan bermotor, polusi udara dari pabrik industri, dan bahkan saat pandemi Covid-19 saat ini yang kebanyakan segala aktivitas seperti kerja, sekolah, dan lain-lain kita kerjakan dirumah, sehingga berpengaruh dengan meningkatnya penggunaan AC itu juga dapat mengakibatkan pemanasan global. Kemudian Jika pemanasan global yang merupakan salah satu gejala terjadinya perubahan iklim terus meningkat maka akan berdampak pada kombinasi antara anomali iklim global alamiah seperti La Nina dan El Nino dengan perubahan iklim global akan mengakibatkan terjadinya hujan ekstrim yang lebih sering dan lebih tinggi intensitasnya, serta lebih lama durasinya pada saat musim hujan, ataupun kekeringan panjang pada saat musim kemarau, serta naiknya muka air laut (Thirafi, 2021). Oleh karena itu semua dapat dikatakan bahwa dunia internasional sedang darurat keamanan lingkungan, karena lingkungan di bumi ini sudah sangat tidak stabil dan memiliki banyak dampak buruk kedepannya, sehingga kita tidak pernah tahu bagaimana generasi penerus kita menjalani kehidupan kedepannya dengan kondisi bumi yang sudah tua dan sudah mulai rusak akibat ulah manusia sendiri.

Sehingga untuk melindungi bumi kita agar seluruh generasi penerus kita dapat menikmati segala kenikmatan yang sudah diberikan oleh Tuhan di muka bumi ini, maka kita harus menerapkan konsep keamanan lingkungan yang merupakan suatu hal penting untuk kita lakukan secara bersama-sama. Kita harus menjaga bumi ini dan melestarikan segala sumber daya alam di bumi ini dengan sebaik-baikya. Dari penjelasan awal yang diatas, dapat dikatakan bahwa keamanan lingkungan juga berkaitan dengan keamanan nasional. Oleh karena itu, pembuatan dan pengambilan kebijakan nasional setiap negara harus melihat juga dari sisi keamanan lingkungan, karena hal tersebut dapat mempengaruhi keamanan nasional secara luas. Kemudian harus ada pegimplementasian konsep keamanan lingkungan terhadap suatu negara. Setiap negara harus mempunyai sebuah kebijakan yang mendukung untuk mengimplemetasikan konsep keamanan lingkungan. Seperti kebijakan dalam hal penebangan hutan secara sembarangan maupun penebangan hutan guna untuk melakukan perluasan lahan sebagai bahan hunian, serta kebijakan dalam penggunaan rumah kaca. Jadi pemerintah di setiap negara yang ada di dunia ini harus tegas dalam membuat larangan agar tidak menebang hutan sembarangan dan mengurangi penggunaan rumah kaca pada masyarakat agar alam kita tetap terjaga dengan baik, jika alam terjaga denga baik, maka kehidupan sehari-hari kita pun akan berjalan dengan lancar. Disini tugas pemerintah harus membuat kebijakan secara resmi dan membuat juga sanksi untuk siapapun yang telah melanggar kebijakan tersebut. Hal tersebut sangat perlu dilakukan karena mengingat bahwa kita sedang di fase darurat keamanan lingkungan, maka seluruh negara di dunia ini harus sangat tegas dalam menangani permasalahan tersebut. Oleh karena itu, jika suatu negara ingin menghindari masalah-masalah baru yang lebih luas terhadap keamanan nasional, maka setiap negara harus mengimplementasikan dengan sebaik-baiknya konsep keamanan lingkungan tersebut.

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun